Survei Polmark, Baik Gus Ipul atau Khofifah Unggul di Wilayah Tertentu

Khofifah-Emil dan Gus Ipul-Puti saat mengambil pengundian nomor urut

SURABAYA, Lingkarjatim.com – PolMark Indonesia merilis hasil survei seputar Pilgub Jawa Timur 2018. Dari hasil survei tersebut kedua paslon memiliki keunggulan di berbagai wilayah sesuai basis penduking mereka.

Pasangan nomor urut dua, Saifullah Yusuf – Puti Guntur Soekarno mendominasi dibeberapa wilayah, yakni di Mataraman meraih 37%, dan Khofifah-Emil 23,8%.

Di Tapal Kuda dan Pendalungan Gus Ipul-Puti raih 48,7%, Khofifah-Emil 18,7%. Di wilayah Arek Gus Ipul-Puti 50%, Khofifah-Emil 27%.

Sementara Pasangan nomor urut satu Khofifah Indar Parawansa – Emil Dardak mendominasi di wilayah Madura yang mencapai 57,7% dan Gus Ipul-Puti 25,4%.

Dari hasil survei ini Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Puti Guntur Soekarno mengungguli pasangan nomor urut satu, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.

“Hasil survei, Gus Ipul-Puti menang dengan 42,7 persen sedangkan pasangan Khofifah-Emil Dardak 27,2 persen,” Kata Direktur Riset Polmark Indonesia Eko Bambang Subiantoro saat menggelar jumpa pers di Hotel Mercure, Surabaya , Rabu (14/03/2018).

Survei yang dilakukan pada 6-11 Februari ini menggunakan teknik multistage random sampling yang melibatkan 1.200 responden di Jatim.

Dari hasil survei diketahui ada 30,1% responden yang menyatakan belum menentukan pilihan ( undecided voters ). Margin error dari survei ini sebesar plus minus 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Dia membeberkan beberapa alasan responden memilih masing-masing paslon tersebut. Untuk paslon Gus Ipul-Puti ada 22,6% responden memilihnya karena dianggap berpengalaman dalam pemimpin Jawa Timur.

Gus Ipul sudah dua periode mendampingi Soekarwo memimpin Jawa Timur. 5,8 Persen responden memilih Gus Ipul dan Puti adalah karena mengidolakan mereka.

“Gus Ipul-Puti juga dipilih 5,8 responden yang ingin Jawa Timur berubah. Sedangkan 3,5 persen menyatakan Gus Ipul adalah santri yang dekat ulama,” Tuturnya.

Sementara itu, Untuk pasangan Khofifah-Emil, responden tertinggi sebanyak 6 persen menyatakan alasan mereka memilih nomor urut satu karena pasangan ini dianggap peduli dan merakyat. 3,8 persen memilih mantan Menteri Sosial ini karena Khofifah adalah tokoh sentral di Muslimat NU.

“3,7 Persen responden memilih Khofifah karena dianggap berkinerja baik selama menjadi Menteri Sosial,” Imbuhnya. (Sul/Lim)

Leave a Comment