Soal Sesumbar La Nyalla Jika Jokowi Kalah di Madura, Nizar Zahro: Saya yang Akan Potong Lehernya

Ketua Umum Satria Nizar Zahro (kanan) dan La Nyalla M Mattalitti (kiri)

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Suhu politik menjelang Pilpres 2019 tampak semakin memanas. Para politikus rela melakukan apapun demi memenangkan pasangan calon Presiden-Wakil Presiden yang didukungya.

Semisal, mantan politikus Partai Gerindra La Nyalla Mattalitti. Dikutip dari media online oposisinet, Pria yang pernah menjadi Ketua Umum PSSI itu melontarkan alasan dirinya mendukung Jokowi.

La Nyalla yang mengaku sudah bersama dengan Prabowo sejak 2008, memilih putar haluan mendukung Jokowi lantaran munculnya kasus dugaan mahar Rp 40 miliar untuk pencalonannya di Pilgub Jatim 2018.

Bahkan La Nyalla berjanji untuk memenangkan Jokowi-Makruf di Pulau Madura dengan perolehan 70 persen suara. Tidak hanya itu bahkan ia siap berkorban untuk itu.

“Potong leher saya kalau Madura bisa menang suara Prabowo. Dulu Madura bisa memenangkan Prabowo. Tapi sekarang saya akan turun langsung dan memenangkan Jokowi. Saya akan menangkan Jokowi-Makruf diatas 70 persen,” kata La Nyala, saat menghadiri diskusi kelompok relawan Jakarta Anak Muda Satu (JAMS) di Rumah Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Makruf Amin DKI Jakarta, Jalan Borobudur, Jakarta, Rabu (24/10/2018).

Mendengar sesumbar itu, Ketua Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) Muhammad Nizar Zahro langsung angkat bicara. Ia menegaskan bahwa dirinya sendiri yang akan memotong leher La Nyalla, jika Jokowi kalah di Madura.

“Kalau jokowi kalah sesuai sumpahnya, nanti saya sendiri yang potong lehernya La Nyalla sebagai perwakilan dapil Madura,” ujarnya dengan singkat, Kamis (25/10/2018). (Atep/Lim)

Leave a Comment