SURABAYA, Lingkarjatim.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur akan menggelar debat publik atau debat terbuka Pilgub Jatim 2018, pada Selasa besok (10/4). Debat perdana itu berbeda dengan debat publik sebelum-sebelumnya.
“Bedanya, dimana para Cagub dan Cawagub bisa saling memberi pertanyaan pada kandidat lain, debat antar paslon dan closing statement,” kata Komisioner KPU Jatim Divisi SDM dan Parmas, Gogot Cahyo Baskoro, di KPU Jatim, Jalan Tenggilis, Surabaya, Senin (9/4).
Kemudian, lanjut Gatot, bahwa Pilgub Jatim 2018 ini akan ada tiga kali debat publik, dan masing-masing debat terdiri dari enam segmen. Segmen pertama adalah pemaparan visi-misi dengan durasi waktu selama 23 menit oleh masing-masing pasangan calon (paslon), yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak, dan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno.
“Jadi, kedua calon diminta memaparkan pemikirannya tentang masalah kesejahteraan rakyat dan ekonomi dan pembangunan. Kesejahteraan Rakyat ini merupakan tema debat pertama yang terdiri dari tujuh sub tema pembahasan,” katanya.
Segmen kedua, masing-masing paslon memaparkan pendalaman visi-misi dengan durasi waktu selama 18 menit. Segmen ini hampir sama dengan segmen pertama, yang cendrung seremonial. Lalu segmen ketiga adalah studi kasus, dimana moderator memberi pertanyaan yang disusun oleh panelis kepada masing-masing paslon dengan durasi waktu 18 menit.
“Kemudian segmen keempat adalah debat terbuka untuk cawagub. Jadi, masing-masing cawagub saling bertanya atau saling melempar pertanyaan, total durasi waktu 8 menit,” ujarnya.
Selanjutnya segmen kelima ada dua model, yakni debat antar cagub dan debat antar paslon. Misalnya, debat antar cagub adalah cagub bertanya kepada cagub lainnya. Sedangkan debat antar paslon adalah masing-masing paslon bertanya ke paslon lain (baik cagub/cawagub).
“Kemudian segmen keenam atau terakhir adalah closing. Di mana masing-masing paslon menjawab pertanyaan yang disusun oleh panelis, dengan durasi waktu masing-masing 1 menit. Setelah itu masing-masing paslon bersalaman, dan acara kemudian ditutup dengan bernyanyi bersama Ari Lasso,” kata Gatot.
Debat perdana Pilgub Jatim 2018 Selasa besok bertema Kesejahteraan Rakyat. Tema itu terdapat tujuh sub tema, yakni kebijakan bidang pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, keagamaan, sosial budaya, sosial kemasyarakatan dan konflik sosial.
“Ketujuh membahas tentang ideologi, HAM, kebangsaan, kepemudaan, dan keperempuanan,” ujarnya.
Acara debat ini akan disaksikan oleh empat panelis yang terdiri tiga akademisi dan satu praktisi. Empat panelis itu, nanti Prof Nunuk Nuswardani (pakar hukum administrasi negara Universitas Trunojoyo Madura), Dr Abdul Chalik (pakar politik dan pemerintahan lokal dan perbandingan kelembagaan negara Universitas Islam Negeri Surabaya), Luthfi J Kurniawan (aktivis anti korupsi) dan Fauzan (Universitas Muhammadiyah Malang).
Dalam debat pertama besok, KPU juga mengundang sekitar 700 undangan yang terdiri dari 50 Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur, 38 pengurus KPU daerah se-Jatim, 300 personil yang dibagi untuk kedua tim pemenangan paslon, dan stakeholder terkait lainnya. (Mal/Lim)