SURABAYA, Lingkarjatim.com – Dua responden Calon gubernur (cagub) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dan Khofifah Indar Parawansa per Desember 2017 meningkat. Ini Berdasarkan hasil survei Surabaya Survey Center (SSC) yang dilakukan 25 November-8 Desember 2017.
Dari hasil survei untuk Top of mind masih ditempati oleh Gus Ipul, menyusul di bawahnya, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dan mantan Ketua Hakim Mahakamah Konstitusi Mahfud MD.
Peneliti SSC, Edi Marzuku, mengatakan Top of mind ini diketahui berdasarkan hasil survei kandidat cagub yang dipilih secara spontan (pertanyaan terbuka/top of mind). Gus Ipul sebagai Cagub Jatim mengungguli Khofifah Indar Parawansa, Mahfud MD dan La Nyalla Mattalitti.
“Dengan pola pertanyaan terbuka, Gus Ipul dipilih oleh 27,8 persen responden. Sementara, Khofifah dipilih oleh 22 persen responden sedangkan Mahfud MD serta La Nyalla secara berurutan dipilih oleh 9,7 dan 2,3 persen responden,” kata Edi, di Surabaya, Rabu (13/12).
Kata Edi, responden terhadap Gus Ipul pada Desember ini meningkat dibanding survei SSC per Juni lalu, yakni 26,3 persen. Sementara, Khofifah berada di posisi kedua dengan dukungan 22 persen responden, meningkat dari bulan Juni sekitar 13,9 persen. “Lalu, Mahfud MD dipilih 9,7 persen pada Desember ini. Naik dari bulan Juni, 2,3 persen,” kata Edi.
Sementara Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari sekaligus sekretaris tim pemenangan Gus Ipul-Anas mengatakan, pihaknya bersyukur Gus Ipul masih menjadi pilihan ketika pertanyaan spontan dilempar kepada 940 responden.
Belum lagi, lanjut Untari, raihan elektabilitas pasangan calon Gus Ipul-Mas Anas mendapat 36,2 persen dukungan responden. Lalu, dipepet Khofifah-Emil sengan dukungan 33,9 persen.
“Meskipun masih ada margin of eror 3 persen, kami bersyukur dengan hasil survei ini dan menjadi modal survei internal kami selanjutnya,” tutur Untari.
Kemudian dilihat dari, popularitas dan aksepbilitas, Gus Ipul berada tipis di bawah Khofifah. Dilihat popularitas, Khofifah meraih meraih 96,8 persen dan Gus Ipul mencapai 94 persen. Lalu aksepbilitas, Khofifah dengan 81,2 persen dan Gus Ipul 80,9 persen.
Adapun dari indikator kepuasan atas pemerintahan saat ini, publik Jawa Timur menilai pasangan Gubernur Soekarwo dan Wakil Gubernur Gus Ipul sebagian besar puas. Dirinci kepuasan kinerja gubernur (60,5%) dan wagub (50,3%).
“Jarang sekali kepala daerah yang mendapat angka ini di akhir masa pemerintahannya. Setidaknya ini punya pengaruh,” kata peneliti SSC Mochtar W Oetomo. (Mal/Lim)