Muslimat NU Pamekasan
PAMEKASAN, Lingkarjatim.com– Konflik di Palestina kembali menjadi perhatian serius Menteri Sosial yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa. Kali ini dia mengajak ribuan warga Muslimat NU Pamekasan agar tak lelah dan berhenti mendoakan bangsa Palestina.
“Saya ingin ada keseiringan doa, baik secara berjamaah maupun pribadi untuk tak lelah dan berhenti mendoakan Palestina,” kata Khofifah dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw dan Doa Istighotsah untuk Palestina yang digelar PC Muslimat NU Pamekasan di Gedung Eks Bakorwil, Minggu (31/12).
“Mohon ibu-ibu terus munajat kepada Allah. Mudah-mudahan Palestina dianugerahi suasana yang damai. Allah turunkan ketenangan, ketenteraman dan kemerdekaan yang hakiki bagi bangsa Palestina,” katanya.
Untuk memompa semangat bela Palestina, Khofifah mengajak jamaah menyanyikan lagu “Damailah Palestina” yang dipopulerkan Nasida Ria. Khofifah bahkan sempat meneteskan air mata saat menyanyikan lagu tersebut.
“Sejak kuliah, saat dengarkan lagu ini, hampir selalu saya menangis karena saat itu Palestina belum merdeka. Kini setelah merdeka pun dan diakui PBB masih mengalami ujian lagi,” tuturnya.
“Tiba-tiba Presiden AS, Donald Trump memindahkan kedutaanya dari Tel Aviv ke Yerusalem. Maka suasana yang semestinya sudah dibangun damai menjadi terobek-robek lagi.” Ucapnya.
Usung Poster Khofifah
Sebelumnya, kehadiran Khofifah yang mengajak Arumi Bachsin, istri Emil Dardak, disambut gegap gempita ribuan jamaah Muslimat NU. Gedung Eks Bakorwil berubah ramai dengan pekik “Khofifah Gubernur Jatim!!”. Sebagian di antara jamaah terlihat mengusung poster bergambar Khofifah.
Bahkan saat Khofifah dan Arumi turun dari mobil yang dikendarainya, warga Muslimat NU langsung berebut untuk bersalaman atau berselfie ria.
Suasana di dalam gedung semakin heboh, saat Khofifah meminta Arumi memperkenalkan diri kepada ‘keluarga’ barunya: Warga Muslimat NU.
“Semoga kehadiran saya bisa mewakili suami saya, Mas Emil yang akan mendampingi Bu Khofifah di Pilgub Jatim. Alhamdulillah besok tanggal 1 Januari, Selamat Tahun Baru! Semoga semua yang kita cita-citakan bisa tercapai,” katanya.
Menurut Arumi, 2018 menjadi tahun spesial bagi Muslimat NU karena ketua umumnya, Khofifah akan berikhtiar di Pilgub Jatim 2018 bersama Emil. “Kira-kira didoakan apa enggak?” tanya Arumi yang disambut koor, ” Didoakan dan didukung.”
“Saya yakin doanya ibu-ibu Muslimat NU ini luar biasa. Mari kita bersama-sama berikhtiar sesuai hati nurani, dan di hati kita hanya ada Bu Khofifah. 2018 memang tantangan berat, tapi dengan usaha dan kerja keras kita akan capai keberhasilan,” tandasnya.
Selain Arumi, hadir dalam acara tersebut sejumlah jajaran pengurus PCNU Pamekasan, di antaranya Ketua Tanfidziyah PCNU Pamekasan KH Taufik Hasyim. Tampak pula elemen masyarakat pendukung Khofifah-Emil, mulai Aspek hingga Loyalis Khofifah.(*)
