SURABAYA, Lingkarjatim.com- Seorang lulusan SMA bernama Aryo Seno Baskoro ditunjuk sebagai juru bicara (jubir) pemenangan bakal calon pasangan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji. Pemuda yang baru sebagai mahasiswa di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya itu, dianggap cerdas dan mampu terkait perpolitikan di Surabaya.
“Dia mampu menarasikan dengan baik semua persoalan, dan mampu memecahkan masalah di depan publik,” kata Ketua Tim Pemenangan Eri Cahyadi-Armuji, Adi Sutarwijono, dikonfirmasi, Rabu, 16 September 2020.
Menurut Awi, sapaan akrabnya, dirinya mengetahui kemampuan Seno (sapaan akrab Aryo Seno Baskoro), ketika tampil dalam acara talkshow yang digelar salah satu stasiun televisi lokal di Surabaya, pada Senin lalu. Dalam talkshow bertajuk “Menuju Balai Kota Surabaya: Kiat Kampanye di Tengah Pandemi” ini, menghadirkan juru bicara dari masing-masing kandidat calon pemimpin Surabaya kedepan.
Dari pasangan Machfud Arifin-Mujiaman menghadirkan jubir andalannya yakni Miratul Mukminin atau biasa dipanggil Gus Amik, yang merupakan politisi senior yang kenyang pengalaman. Dia juga pernah menjabat sebagai salah satu koordinator Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN), dan mantan anggota DPRD Jatim.
Sedangkan pasangan Eri-Armuji menghadirkan anak yang baru lulus SMA sebagai jubirnya, yang bernama Aryo Seno Bagaskoro. Selama ini Seno aktif sebagai Ketua Taruna Merah Putih Surabaya, yang merupakan organ sayap PDI-P. Dia juga tercatat sebagai pendiri Aliansi Pelajar Surabaya.
Awi mengaku sempat terpukau dengan kecakapan Seno ketika memberikan paparan terkait gagasan besar Eri Cahyadi-Armudji. Bahkan, Awi menyebut Seni lihai memainkan kata-kata yang mudah dipahami, mengingat kalimat yang diucapkan sudah tersusun rapi layaknya orator profesional. Alasan itulan Seno ditunjuk sebagai jubir untuk pasangan Eri-Armuji.
“Pak Eri dan Armuji sangat puas dengan penampilan Seno. Dia juga representasi kalangan milenial, tentu mempunyai banyak jaringan di kalangan anak muda di Surabaya,” kata Awi. (Amal Insani)