SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Persoalan jalan rusak hampir rata terjadi di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Setiap tahun permasalahan ini tak kunjung usai. Dampaknya akan berakibat pada korban kecelakaan lalu lintas.
Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono, pada saat sidak di jalan raya Sedati desa Wedi Gedangan, kerusakan jalan di daerah itu memang sangat parah. Kendaraan yang lewat harus bergantian.
Selain karena lubangnya dalam, juga banyak jalan tergenang air. Warga sekitar juga melaporkan banyak pengendara motor yang terjatuh.
“Setelah saya keliling melakukan sidak jalan rusak titiknya sangat banyak. Dan rata-rata rusaknya parah. Jadi kalau setiap tahun mengandalkan Dinas PU Bina Marga melakukan perbaikan saya kira tidak mampu. Solusinya ya jalan kabupaten di beton semua,” ujar Hudiyono, Selasa (19/01/2021)
Sebenarnya pemkab Sidoarjo tahun 2018 sudah mulai melakukan betonisasi tapi jumlah masih sedikit dari jumlah jalan kabupaten. Jalan yang sudah di beton tidak rusak meski musim hujan. Berbeda dengan jalan aspal tiap tahun ada anggaran perbaikan yang dikeluarkan. Karena setiap musim hujan jalan rusak.
“Nanti akan saya sampaikan ke bupati terpilih Gus Muhdlor agar jalan kabupaten di beton semua. Karena tiap tahun permasalahan ini selalu muncul,” tukasnya. (Imam Hambali)