Terkait Virus Varian Baru, Pemerintah Provinsi Telusuri Kontak Pasien

BANGKALAN,Lingkarjatim.com- Ketua rumpun koratif satgas penanganan covid provinsi Jawa timur, dr. Joni Wahyuhadi menyebutkan, covid-19 varian baru diketahui sudah masuk ke kota salak. Pernyataan itu berdasarkan hasil tes swab, di temukan dua orang yang terpapar virus varian B1617.2, yang di sebut varian Delta.

“Sudah hasil pemeriksaan ditemukan 3 varian yang disebut varian Delta B1617.2,” Tutur dr. Joni Wahyuhadi, Rabu (16/6/21).

dr. Doni mengatakan virus varian baru tersebut sangat berbahaya karena enam puluh sampai delapan puluh persen lebih cepat penularannya di bandingkan dengan covid-19 yang di dengar selama ini.

“Varian ini sangat berbahaya dikatakan enam puluh sampai delapan puluh persen tingkat penularannya lebih besar dari pada varian Wuhan, hati hati pakai masker jaga jarak,” Ujarnya.

Selain itu, dia mengatakan bahwa yang terpapar virus varian baru itu tidak hanya dari Bangkalan saja, melainkan ada dari Bojonegoro yang juga terpapar virus varian B1617.2 tersebut.

“Madura dua orang dari Bojonegoro satu orang, sekarang sedang di tracing dicari contact tracing nya siapa saja yang berhubungan dengan bersangkutan untuk di lakukan swab PCR,” Ujarnya.

Tidak hanya itu, dia juga mengatakan akan terus mengantisipasi penularan, karena berkaitan dengan imun tubuh dan mengakibatkan kematian jika imun pada tubuh seseorang yang terpapar tidak kuat.

“Kematian itu berkaitan dengan besarnya pasien, makin banyak banyak tertular maka akan berpotensi timbul kematian, karena covid ini penyakit individual,” Pungkasnya.(Muhidin)

Leave a Comment