BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 hingga saat ini masih belum ada kejelasan ada atau tidaknya.
Pasalnya, hingga saat ini belum ada petunjuk teknis (juknis) terkait rekrutmen tersebut, padahal dalam setiap tahunnya jumlah PNS yang pensiun mencapai ratusan di setiap daerah.
Di Kabupaten Bangkalan, sepanjang tahun 2020 setidaknya ada sekitar 200 pegawai yang pensiun. Hal itu berdasarkan data dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Aparatur (BKPSDA) Bangkalan.
Namun meski begitu, BKPSDA Bangkalan belum menentukan jumlah kebutuhan CPNS tahun 2021. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKPSDA Bangkalan Novi. Menurutnya, pihaknya bahkan belum bisa menentukan apakah ada perekrutan CPNS lagi atau tidak.
“Untuk itu yang belum ada petunjuk dari pusat, apakah masih ada atau tidak,” ujarnya, Selasa (05/01/2021).
Novi mengaku, saat ini pihaknya masih melakukan penghitungan dan pendataan berapa kebutuhan CPNS 2021, apakah kuota yang disediakan oleh pemerintah pusat lebih banyak atau sedikit daripada perekrutan CPNS 2019. Mengingat adanya sekitar 200 PNS yang melakukan pensiun tahun 2020. Sementara tahun 2020 tidak ada perekrutan CPNS lagi.
“Untuk jumlah kuota, pemerintah pusat yang menentukan. Kami hanya kirim kebutuhannya saja. Saat ini masih proses,” jelasnya.
Sementara Kepala Bidang Mutasi dan Promosi BKPSDA Bangkalan, Multazam Adjie mengungkapkan, untuk tahun ini PNS yang mengajukan pensiun diperkirakan tidak jauh berbeda dengan tahun 2020, yakni 200 orang.
Namun dia mengaku belum mengetahui secara pasti PNS yang mengajukan pensiun tahun ini secara rinci karena sudah memenuhi batas usia pensiun (BUP) atau non BUP.
“Mayoritas yang mengajukan pensiun ini dari tenaga pendidik,” ucapnya. (Moh Iksan)