BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Kabel Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan Kinibalu (jalan kembar) Desa Bilaporah, Kecamatan Socah, Bangkalan kembali hilang.
Hilangnya kabel PJU itu diketahui oleh pengelola Perumahan Green Asri, Agus pada Kamis 14 Oktober 2021 siang. Diperkirakan kabel itu sudah tidak ada sejak Rabu malam.
“Kemungkinan tadi malam, karena kemarin masih ada dan pembatas jalan juga belum rusak seperti sekarang,” ujar dia kepada Lingkarjatim.com.
Seperti diberitakan sebelumnya, kehilangan kabel PJU di jalan tersebut bukan pertama kalinya, melainkan sudah kali kelima dalam beberapa minggu terakhir ini.
Pada kejadian-kejadian sebelumnya, pihak dinas Perhubungan (Dishub) Bangkalan juga sudah melaporkan kehilangan kabel tersebut kepada pihak kepolisian setempat. Namun hingga saat ini pelakunya belum juga ditangkap.
Kejadian hilangnya kabel secara berulang-ulang dalam waktu yang relatif singkat itu membuat salah satu penghuni perumahan Green Asri yang enggan disebutkan namanya menilai ada semacam pembiaran dari pihak kepolisian.
Sebab menurutnya, kasus hilangnya kabel secara berulang-ulang merupakan tanggung jawab pemerintah, khusunya pihak kepolisian. Karena sudah kelima kalinya kabel digasak maling. Bahkan sudah dilaporkan ke polisi.
“Jika seperti ini kayak ada proses pembiaran perbuatan pidana dari kepolisian. Polisi kurang tegas mengungkap kasus ini,” katanya.
Dia juga mengatakan, hilangnya kabel secara berulang-ulang itu sangat berdampak terhadap warga setempat dan pariwisata khawatir melintas di di jalan itu menuju wisata religi martajasah.
“Kehilangan kabel ini jelas sangat berdampak bagi warga sekitar dan para wisatawan yang hendak ke pesarean Syaichona Cholil, karena sepanjang jalan penerang jalan mati,” ucapnya. (Moh Iksan)