SUMENEP, Lingkarjatim.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur akan melantik Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024 hari ini, Selasa (24/01). Sesuai jadwal, pelantiakan akan dilaksanakan di Gedung Adi Poday, Kolor, Sumenep mulai pukul 10.00 Wib.
Setidaknya ada 1.002 anggota PPS dari 330 desa dan 4 keluarahan yang akan dilantik. Mereka adalah yang menempati peringkat 1 hingga 3 hasil tes wawancara. Menariknya, dari 1.002 orang itu, 7 orang diantaranya lolos “Susulan” pada seleksi tes tulis.
Untuk diketahui, beberapa waktu lalu, KPU Sumenep mengumumkan nama-nama yang lolos tes tulis untuk berikutnya mengikuti tes wawancara. Saat itu, sesuai Pengumuman KPU Sumenep nomor 60/PP.04.1-Pu/3529/2023 tentang Penetapan Hasil Seleksi Tertulis Calon Anggota PPS Pemilu 2024, ada 2.755 nama yang dinyatakan lolos tes tulis.
Namun, tak berselang lama kemudian, KPU Sumenep kembali mengeluarkan Pengumuman nomor 61/PP.04.1-Pu/3529/2023 tentang perubahan atas pengumuman sebelumnya. Pada pengumuman ini, ada 23 nama tambahan dari 20 desa di 10 kecamatan yang dinyatakan lulus seleksi tertulis dan berhak mengikuti etape tes wawancara.
Dilansir dari berbagai sumber, KPU Sumenep beralasan bahwa mereka memiliki nilai kembar dengan nilai terendah yang dinyatakan lolos tes tertulis dimasing-masing desa. Sehingga mereka berhak dinyatakan lolos tes tertulis. KPU Sumenep berpedoman pada juknis nomor 534 KPU tentang pembentukan badan adhoc.
Menariknya, dari 23 nama tersebut, ada 7 orang yang lolos peringkat 3 seleksi wawancara dan akan dilantik sebagai Anggota PPS Pemilu 2024. Hal ini berdasarkan Pengumuman KPU Sumenep nomor 102/PP.04.1-Pu/3529/2023 tentang Penetapan Hasil Seleksi Calon Anggota PPS Untuk Pemilu 2024.
Mereka juga berasal dari 7 desa berbeda, yakni asal Desa Aeng Merah, Kecamatan Batuputih, Desa Errabu, Kecamatan Bluto, Desa Pamolokan, Kecamatan Kota, Desa Lembung Barat, Kecamatan Lenteng, Desa Sonok, Kecamatan Nonggunong, Desa Talaga, Kecamatan Nonggunong, dan Desa Gapurana, Kecamatan Talango. Selain itu, dari 23 nama itu, 6 nama lainnya juga lolos peringkat 4 hingga 6 pada tes wawancara, atau masuk pada komponen PAW. sementara 10 orang lainnya terlempar setelah tes wawancara.
Sementara itu, Ketua KPU Sumenep, Rahbini belum memberikan tanggapan terkait hal tersebut. Dikonfirmasi melalui pesan WhatsAppnya tidak merespon, meskipun terlihat tanda dibaca. (Abdus Salam).
