Bupati Pamekasan : Tidak Ada Pembahasan Pengganti Wabup Sebelum 100 Hari Almarhum

PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Pasca sidang paripurna terkait pemberhentian Almarhum H. Raja’e dari jabatannya sebagai Wakil Bupati secara terhormat, Bupati Pamekasan H. Baddrut Tamam menghimbau dan mengajak kepada semua elemen masyarakat untuk tidak membahas siapa penggantinya sebelum peringatan 100 hari meninggalnya Almarhum.

“Kuburan Almarhum masih terlihat basah, duka masih terasa dan kita sama dalam kontek ini, sehingga saya dan ketua DPRD sepakat setelah paripurna ini tidak ada lagi pembahasan tentang siapa pengganti Wabup, sampai acara peringatan 100 hari meninggalnya Almarhum selesai,” kata Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam, Senin (15/02).

Pihaknya merasa senang sekali, apabila media ikut membantu dalam mendorong untuk menciptakan nuansa yang sejuk, nuansa duka yang dalam, dan tidak dibawa ke hal yang sifatnya kontraversi.

“Untuk menciptakan suasana yang sejuk, saya sudah bertemu dengan Partai Politik pengusung dan sepakat untuk tidak ada pembahasan lagi sebelum 100 hari almarhum selesai. Selain itu untuk antisipasi berita hoax, maka kami juga sudah sepakat dengan ketua DPRD bahwa sumber informasi yang valid tentang hal ini adalah dari ketua langsung kalau di DPRD, sementara kalau di kepemerintahan hanya dari saya langsung,” jelasnya.

Politisi PKB itu menilai, Almarhum adalah sosok orang yang luar biasa, ikhlas, dan berkomitmen untuk berjuang bersama-sama membawa Kabupaten Pamekasan menjadi kabupaten yang terus berkemajuan, kabupaten yang berdaya saing dengan daerah lainnya.

“Dengan meninggalnya H. Raja’e merupaka duka kita bersama, semoga amal dan ibadah Almarhum diterima oleh Allah SWT dan segala khilafnya diampuni dan keluarga yang ditinggal semoga diberi kesabaran, mudah -mudahan putra putri beliau mendapatkan pendidikan yang baik sehingga suatu saat bisa melanjutkan perjuangannya Almarhum,” harapnya. (Adv)

Leave a Comment