Sorot Pengelolaan Sampah, PMII Datangi Komisi C DPRD Bangkalan

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Bangkalan mendatangi Komisi C DPRD setempat, Senin (2/12).

Kedatangan mereka untuk beraudiensi dengan komisi c terkait pengelolaan sampah di Kabupaten Bangkalan yang dianggap masih kurang maksimal.

Koordinator audiensi, Suhaibin Shofa menyampaikan, pihaknya hanya ingin mengingatkan terhadap instansi terkait melalui Komisi C sesuai kemitraannya dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang akan diakibatkan oleh sampah yang masih belum dikelola secara maksimal.

“Intinya kita ingin mengajak instansi untuk lebih mengoptimalkan Pengelolaan sampah ini, apalagi sebentar lagi akan masuk musim hujan,” kata dia, usai audiensi.

Shofa juga menyampaikan, apa yang dilakukan PMII hari ini adalah bentuk tindak lanjut dari pengawalan yang dilakukan oleh kepengurusan sebelumnya terkait pengelolaan sampah.

“Dulu Bupati sudah mengeluarkan surat edaran terkait sampah ini, sekarang kita ingin memfollow up itu. Apakah surat edaran itu benar-benar dijalankan atau tidak?,” lanjut dia.

Selain itu, Shofa juga meminta komisi C untuk lebih intens lagi melakukan pengawasan terhadap kinerja instansi terkait agar bisa bekerja lebih maksimal.

“Kami minta adakan forum dengan semua instansi terkait hingga ke kecamatan untuk membiasakan masalah ini,” kata dia.

Menanggapi hal itu, ketua komisi c DPRD Bangkalan, Effendi menyampaikan, kami sangat mengapresiasi terhadap kepedulian teman-teman mahasiswa terhadap masalah persampahan.

“Sampah ini memang menjadi isu yang sangat krusial di masyarakat, terutama terkait TPA yang dikhawatirkan oleh masyarakat,” kata dia.

Selain itu, Effendi juga menyampaikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak DLH terkait titik TPS yang perlu lebih diperhatikan pengelolaannya.

“Kita nanti akan koordinasikan dengan DLH dan kecamatan agar pengelolaan sampah ini lebih dimaksimalkan dan sampah-sampah itu tidak semakin liar ,” ujar dia.

Effendi mengaku, pihaknya akan melakukan survei langsung ke TPA bersama DLH agar lebih mengetahui lebih jelas pengelolaan sampah di TPA itu.

“Nanti kita akan kroscek ke lapangan, kita ajak teman-teman PMII agar lebih tahu kondisi riilnya,” ucap dia. (Moh Iksan)

Leave a Comment