Sampaikan Penyusunan LKPJ 2018, Wabup Muhni Sebut Ada yang Unik

Wakil Bupati Bangkalan Muhni saat menyampaikan LKPJ tahun 2018

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten Bangkalan melalui Wakil Bupati Bangkalan, Moh. Muhni menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun anggaran 2018 di hadapan anggota DPRD Bangkalan, Selasa (26/4/2019).

Dalam penyampainnya Muhni mengatakan tidak ada masalah apa-apa hanya saja kata mantan Kadis Pendidikan itu dalam penyusunan LKPJ ada yang unik. Sebab kata dia penyusunan LKPJ tersebut melibatkan 3 kepala daerah yang pernah atau sedang memimpin Bangkalan, yaitu mantan Bupati Makmun Ibnu Fuad, PJ Bupati I Gusti Ngurah Indra Setiabudi Ranuh dan juga Bupati Bangkalan saat ini R. Abdul Latif Amin Imron.

“Tidak ada masalah apa-apa, cuman penyusunan LKPJ melibatkan mantan bupati dan pak PJ I Gusti Ngurah Setiabudi Ranuh, tapi tim ini sudah berhasil menyusun dengan baik,” ucap Wabup Muhni usai paripurna di DPRD Bangkalan.

Namun meski Muhni tidak menampik jika masih ada yang belum maksimal. Dirinya memberikan contoh misal ada kegiatan proyek yang tidak terserap karena adanya efisiensi.

“Jika misalnya ada kontrak seharga 10 juta, tentu yang dimenangkan yang menawarkan harga dibawahnya dengan kualitas tertentu, namun secara umum LKPJ ini sudah optimal,” jelasnya.

LKPJ yang disampaikan oleh Muhni itu meliputi anggaran tahun 2018 sebesar Rp. 2.071.928.257.959,40 dan terealisasi sebesar Rp. 2.074.411.904.751,02 atau sekitar 100,12%.  Sementara target pendapatan daerah (PAD) tahun 2018 sebesar Rp. 225.239.028.383,40 dan terealisasi sebesar Rp. 239.513.792.916,41 atau 106.34%.

Sementara target dana perimbangan Rp. 1.354.316.585.691,00 baru terealisasi Rp. 1.344.825.042.010,00, atau sebesar 99,30%. Sedangkan target pendapatan daerah lain yang sah Rp. 492.372.643.885,00 dan baru terealisasi Rp.490.073.069.824.61 atau mencapai 99.53%.

Menurut Muhni perbandingan antara target dan realisasi sisi pendapatan tahun 2018 antara realisasi pendapatan lebih besar dibandingkan target yang telah ditentukan. Namun dirinya menunggu hasil pembahasan dari setiap masing-masing komisi.

“Kita menunggu hasil pembahasan dari masing-masing komisi, kita juga menunggu jadwal dari DPRD,” jelasnya. (Zan/Lim)

Leave a Comment