BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Ratusan pemuda mengikuti pelatihan mengolah hasil pertanian, Selasa (28/11/2017). Pelatihan tersebut di gelar oleh kader PMMD Kecamatan Tragah, Bangkalan di SMK An Najah yang berada di Dusun Gundul, Desa Saket Laok, Tragah, Bangkalan.
Moh Dahri selaku kadr PMMD Kecamatan Tragah mengatakan selama ini petani selalu mengeluhkan dengan harga hasil pertanian yang sangat murah. Oleh karena itu menurutnya pelatihan mengolah hasil pertanian sangat pentung dilakukan.
“Misalnya dengan adanya pelatihan ini sangat penting buat petani jagung bisa di buat produk jadi, bisa menambah harga lebih mahal tiga kali lipat,” ujarnya.
Ia menambahkan program pelatihan tersebut merupakan salah satu bagian dari program Kementerian Olahraga (Kemenpora). Karena pemuda menjadi subjek untuk kemajuan desa dan menghasilkan produk unggulan.
“Nantinya bisa mengadakan pameran tingkat kecamatan, biar mempunyai prodak unggulan kecamatan tragah yang berbeda,” imbuhnya.
Dikatakan Dahri Kecamatan Tragah ada 18 desa, tiap desa mempunyai potensi yang berbeda – beda, ada jagung, jambu mente, kacang tanah, singkong, gedung, bambu, sumber air, batu akik, dll.
“ini sangat bisa di jadikan produk unggulan di tiap desa masing – masing sesuai dengan potensinya, karena di PMMD ada beberapa program seperti, Pelatihan Kerelawanan, Giat Olahraga, Peningkatan kapasitas Pemuda, Pelatihan Kepemimpinan dan Kepeloporan Pemuda, muatan Lokal, membantu kegiatan desa,” tuturnya.
Sementara Abdul Gduh selaku Kepala Sekolah SMK An Najah dan Penyuluh Agama mengatakan bahwa petani di tragah harus di beri percontohan dalam bidang apapun khususnya bidang pertanian.
“Karena masyarakat petani jika ada bukti sukses untuk melakukan apapun itu dengan otomatis tanpa di ajak masyarakat mengikuti sendiri,” katanya. (Red)