BANGKALAN, lingkarjatim.com- Momentum peringatan maulid nabi merupakan bentuk kegembiraan dan wujud rasa syukur bagi umat islam atas rahmat yang sangat besar yang telah dilimpahkan Allah SWT kepada seluruh umat islam.
Yakni rahmat atas lahirnya Rosul utusan Alloh SWT yang telah membawa seluruh umat islam berada dijalan yang benar, berada di jalan yang terang benderang berdasarkan ajaran kitab suci Alquran dan hadist.
“Peringatan hari maulid nabi Muhammad ini sebenarnya dapat kita jadikan renungan atas makna dari segala teladan yang telah dicontohkan baginda Rosul kepada kita sebagai umatnya,” ujar Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron saat menghadiri acara mulus nabi di Ponpes Al Anwar, Patereman Modung, Selasa (20/11/2018).
Dipaparkan Ra Latif, Nabi Muhammad adalah sumber dari segala teladan yang harus dicontoh sebagai pedoman untuk keselamatan kehidupan didunia.
“Nabi Mummmad adalah simbol uswatun hasanah bagi seluruh umat islam,” ucap dia.
Dijelaskan Ra Latif, beberapa teladan dan ajaran rosul yang telah dijadikan pedoman dalam hubungan dinamika kehidupan sosial masyarakat saat ini diantaranya adalah:
1. Teladan tentang Kedamaian
Nabi Muhammad SAW adalah pembawa kedamaian bagi alam semesta. Beliau mengajarkan kepada umatnya untuk berbuat adil, bersikap baik terhadap semua orang, tidak menzalimi orang lain, diri sendiri, maupun alam sekitar.
Ajaran kedamaian tersebut juga diteladankan dalam diri Nabi Muhammad SAW. Beliau tak pernah berlaku kasar, selalu adil, memaafkan orang lain, serta sikap-sikap lainnya.
Dalam berdakwah Nabi Muhammad SAW. juga selalu menempuh jalan damai. Beliau tak pernah memaksa atau bersikap kasar.
Bahkan pada jaman rosululloh perangpun hanya dilakukan jika benar-benar dalam keadaan terpaksa, setelah semua jalan damai tidak dapat ditempuh.
Dan yang menjadi contoh keagungan teladan dari osululloh adalah sikap nabi Muhammad SAW terhadap orang-orang kafir pun, jika mereka tidak mengganggu, beliau tetap bersikap baik. Ajaran yang seperti inilah yang dapat menjadikan kehidupan umat manusia dapat hidup dengan damai
2. Teladan tentang Kesejahteraan
Nabi Muhammad SAW mengajarkan umat islam untuk menyantuni kaum duafa, menyisihkan sebagian harta kekayaan untuk diberikan kepada fakir miskin, beramal dan membantu keluarga yang kurang mampu serta hidup penuh sikap saling asah, saling asih dan saling asuh.
3. Teladan tentang Kemajuan
Nabi Muhammad SAW juga menyampaikan dan mengajarkan agar setiap umat islam wajib untuk menuntut ilmu dan mengadakan perbaikan
Kewajiban kita sebagai umat islam adalah untuk menuntut ilmu setinggi tingginya baik itu Ilmu agama ,ilmu kenegaraan, ilmu pengetahuan maupun teknologi untuk kemudian kita terapkan dalam rangka mencapai kemajuan serta bermanfaat bagi umat dan kehidupan masyarakat .
itulah sebagian contoh contoh teladan dari rosululloh yang sangat baik apabila bisa kita implementasikan secara nyata dalam kehidupan sosial kemasyarakatan kita saat ini.
Oleh karena itu Ra Latif meminta agar peringatan hari maulid nabi Muhammad SAW dijadikan bentuk rasa syukur sebagai umat Islam yang juga sebagai umat nabi Muhammad SAW.
Alloh SWT berfirman dalam Al quran ” dan kami tidak mengutus engkau ( Ya Muhammad ) melainkan untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam ” surat Al ambiya 107.
“Marilah kita tingkatkan rasa syukur kita kepada Allah SWT dengan jalan meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT serta menjalankan segala teladan dan ajaran dari Rosululloh berdasarkan al quran dan hadist,” jelasnya. (Atep/Lim)