Meski Sudah Diusulkan, Pemprov tak Kunjung Tangani Jalan Raya Modung yang Rusak karena Abrasi

Salah satu ruas jalan yang rusak di Kecamatan Modung akibat abrasi air laut

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Kerusakan ruas jalan Kabupaten jalur selatan Bangkalan, tepatnya di Desa Pangpajung hingga Desa Patereman, Kecamatan Modung yang diakibatkan abrasi laut tak kunjung mendapat penanganan dari Pemerintah Provinsi.

Padahal, untuk perbaikan ruas jalan tersebut sudah di usulkan kepada Pemerintah Provinsi oleh PJ Bupati Bangkalan I Gusti Ngurah Indra Setiabudi Ranuh.

Akibatnya, saat ini kurasakan tersebut bertambah parah. Abrasi laut yang semakin menjadi tak dapat dibendung lagi. Kerusakan yang sebelumnya mencapai satu kilo meter kini bertambah. Sehingga, hampir tak dapat di gunakan.

“Sebenarnya kemarin itu pak PJ Bupati sudah mengusulkan ke Gubernur. Tapi sampai sekarang belum ada tindaklanjut dari BPBD Provinsi. Karena harus disurvei dulu sama tim BPBD Provinsi,” ungkap Camat Modung  M. Ainul Gufron, Minggu (23/9/2018).

Oleh karena itu, Ainul berharap bencana yang terjadi di ruas jalan Kabupaten tersebut segera ditangani. Karena jika tidak segera ditangani abrasi laut akan membuat kerusakan tersebut bertampah parah.

“Saya sebagai Camat Modung dan masyarakat Modung ingin penanganan atas bencana yang disebabkan abrasi laut ini secara cepat. Artinya dilakukan tahun ini juga, tidak menunggu tahun 2019,” ujarnya.

Kata Ainul, jika abrasi laut sampai memutuskan ruas jalan Kabupaten yang berada di Kecamatan Modung tersebut, maka akses akan terputus.

“Kalau sudah putus maka akses juga akan putus. Jadi tidak berguna jalan yang diperbaiki BPWS itu. Kami berharap secepatnya kepada Provinsi untuk menangani bencana ini,” jelasnya.

Sementara itu, Aliman Harish yang merupakan salah satu warga Modung meminta kepada pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk segera bertindak atas bencana yang menimpa Modung itu.

“Mestinya ini segera ditangani oleh Pemprov dengan dana tak terduganya. Karena abrasi laut ini semakin meluas sehingga semakin mengikis ruas jalan dan terancam akan memutus akses. Jadi sekali lagi kami meminta Pemprov segera menangani bencana ini,” tandasnya.

Sekedar diketahui, berdasarkan ukuran BPBD Provinsi, kerusakan satu kilo yang menimpa ruas jalan Kabupaten jalur selatan Bangkalan, di Desa Pangpajung hingga Desa Patereman, Kecamatan Modung, membutuhkan dana sebesar 1,5 miliar rupiah. (Atep/Lim)

Leave a Comment