Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 20 Aug 2018 09:15 WIB ·

Gubernur Jatim Terpilih Ajak Bupati Bangkalan Terpilih Benahi Pendidikan di Bangkalan


Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri acara tasyakkuran Perbesar

Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri acara tasyakkuran

Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri acara tasyakkuran

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa mengajak Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan terpilih, Abdul Latif Amin Imron-Mohni, untuk membangun satu komitmen dalam membenahi pendidikan di Kabupaten Bangkalan yang sudah mulaii krisis moral.

Hal itu ia sampaikan saat memberikan sambutan pada acara tasyakkuran yang digelar Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan terpilih di gedung Rato Ebuh Bangkalan, Senin (20/8/2018).

“Mari kita lihat kondisi guru-guru agama islam terutama di SMP-SMP Negeri. SMP-SMP Negeri ini merupakan tanggung jawab pak Bupati. Karena ada moratorium PNS, maka guru-guru agama di SMP-SMP negeri rata-rata 20 sampai 25 persen saja yang tersisa,” kata Khofifah dalam sambutannya.

Khofifah bercerita bahwa guru-guru SMP negeri dari mata pelajaran agama islam bertemu dirinya. Kemudian kata dia, ia bertanya kalau guru agamanya pensiun lalu tidak ada lagi guru agama di SMP itu, dan dari pihak kabupaten belum merekrut yang baru, lantas siapa yang mengajarkan pelajaran agama islam.

“Mereka bilang guru olahraga. Saya tanya lagi kalo guru olahraganya gak bisa lalu siapa yang mengajar pelajaran agama, mereka jawab guru prakarya,” ceritanya.

Oleh karena itu Khofifah mengajak Bupati Bangkalan terpilih untuk membangun satu komitmen bersama, bahwa siswa tidak bisa hanya berorientasi pada capaian nilai 6 atau nilai UN yang bagus.

“Tapi akhlaknya juga bagus, solatnya juga bagus, bacaan Qur’annya juga bagus. Ini menjadi PR kita bersama pak Bupati. Kita bangun bersama komitmen ini pak Bupati,” tandasanya.

Selain itu, Khofifah juga memaparkan bahwa Bosda Madin tidak akan berkurang, dan beasiswa guru Madin yang sebelumnya hanya Strata (S)1 akan dinaikkan sampai ke S2.

“Kalau tahun kemarin beasiswa guru Madin hanya sampai S1, insya Allah tahun depan akan masuk beasiswa S2, itu kami hitung APBD nya sudah cukup,” pungkasnya. (Atep/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Pelantikan ASN Sidoarjo Cacat Prosedur, Sekda : Saya Mohon Maaf

23 April 2024 - 16:15 WIB

Tabrak Mobil Tronton, Suami Istri Pengendara Honda Vario Meninggal Dunia

23 April 2024 - 15:42 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL