BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Syafiudin Asmoro terus mengawal pasokan Air Bersih untuk aliri sawah petani di Bangkalan. Anggota DPRD Dari Fraksi Gerindra tersebut terus berupaya agar pemerintah membangun sumur bor atau waduk yang berfungsi mengaliri sawah untuk memenuhi kebutuhan Masyarakat sehari-sehari.
“Paling tidak sedikit mengurangi ketergantungan petani madura kepada curah hujan. Agar nantinya mereka bisa panen dua atau tiga kali,” tegasnya saat menggelar Reses II, Senin (28/05/2018) kemarin di kediaman Kholilurohman Desa Sobih Kecamatan Burneh Bangkalan.
Dihadapan masyarakat Desa Sobih, Syafiudin Asmoro mengungkapkan jika dirinya selalu mendorong pemerintah Provinsi memperhatikan Pulau Madura khususnya dalam penanganan air bersih.
“Agar setidaknya dapat meningkatkan taraf hidup petani Madura yang penghasilannya di bawah UMK, dan kita bisa mendesak pemerintah untuk segera dibangunkan waduk,” paparnya
Selain persoalan Air bersih anggota Komisi D DPRD Jatim ini juga meminta para tokoh desa Sobih beserta tokoh agama untuk selalu mengawasi setiap anak muda agar terhindar dari peredaran Narkoba yang kian hari makin marak di Pulau Madura.
“Memberantas narkoba bukan hanya tugas aparat kepolisian atau BNNP, tapi masyarakat punya andil yang lebih besar dengan cara mengingatkan dan memantau anak muda agar tak pernah menyentuh zat adiktif itu, karena narkoba merusak masa depan penerus Bangkalan, salah satu dengan mengimbangi pendidikan moral/agama,” tutupnya. (Zan/Lim)