BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Demi mewujudkan demokrasi yang bermartabat, DPC Partai Demokrat Bangkalan menggelar dialog interaktif peran serta partai politik dalam mewujudkan demokrasi yang bermartabat, di kantor DPC Demokrat, di Desa Bilaporah, Bangkalan, Kamis (18/10/2018).
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh pengurus ranting dan PAC Demokrat dari tiga Kecamatan, Arosbaya, Bangkalan dan Socah. Hadir sebagai narasumber Caleg DPR RI dari partai Demokrat Hasani Zubair.
Para peserta tampak antusias mengikuti dialog tersebut. Itu terlihat dari beberapa peserta yang aktif bertanya kepada narasumber.
Tujuan dari acara tersebut untuk memperkenalkan kepada ranting bahwa dari akar rumput ini nantinya ranting bisa memahami partai Demokrat secara utuh.
“Sehingga nantinya pada saat pelaksanaan pilkada atau pemilu mereka bisa berperan aktif dalam rangka membesarkan partai Demokrat di Kabupaten Bangkalan. Jadi harapan kami, partai yang besar berarti bermartabat,” ujar Ketua DPC Demokrat Bangkalan Abdurrachman.
Selain itu, tujuan acara ini juga memberikan edukasi politik terhadap kader-kader Demokrat. Agar nantinya kader-kader Demokrat mampu memahami politik secara utuh.
“Artinya kami memberikan pemahaman politik kepada kader-kader demokrat mulai dari akar rumput sampai tingkat Kabupaten,” paparnya.
Acara ini tidak hanya berhenti disini, sebab pihaknya akan menggelar safari pendidikan politik di setiap dapil.
“Kami akan lakukan silaturahmi ke masyarakat bersama kader-kader demokrat ditingkat ranting dan PAC sebagai tindaklanjut dari kegiatan ini,” tutup Wakil Ketua DPRD Bangkalan ini.
Senada juga disampaikan Ketua Pelaksana kegiatan dialog interaktif Fadhurrosi bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pendidikan politik terhadap kader-kader Demokrat mulai dari ranting hingga PAC.
“Intinya partai Demokrat no hoax, kami akan mencoba memberikan pemahaman kepada kader kader Demokrat untuk menjalankan partai ini secara baik dan benar. Artinya informasi apapun yang diterima jangan langsung diserap tapi dibuktikan dulu kebenarannya,” kata dia dengan singkat. (Atep/Lim)