BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Direktur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Jaringan Kawal Jawa Timur (Jaka Jatim), Mathur Husyairi mendatangi Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bangkalan, Rabu (23/08/2017). Tujuannya adalah untuk mengetahui kebenaran data RT/RW yang ada di seluruh Kabupaten Bangkalan.
Menurutnya sebagian desa masih belum mempunyai RT/RW. Hal itu disampaikan olehnya jika data yang selama ini disajikan oleh BPS ke Publik ternyata masih belum Valid.
“lya buktinya di Desa Batokaban ini bukan RT/RW melainkan dusun. Ini pembohongan publik namanya, bahkan tadi kita coba KTP daerah tokaban tidak ada, data ini tidak valid yang di publikasikan,” Tuturnya.
Menanggapi hal itu Harianto selaku Kabag Tu BPS Bangkalan mengungkapkan jika data yang selama ini ada adalah bentuk data hasil kerjasama BPS dengan seluruh instansi pemerintah yang ada di kabupaten Bangkalan.
“Data-data yang ada di kami ini kan di dapat dari beberapa Dinas, Kecamatan,dan instasi yang lain, jadi kami hanya mempublikasikan data saja,” Imbuhnya.
Ia menambahkan jika sampai saat ini data-data yang ada merupakan bentukan yang lama, yang bersumber dari kecamatan. “Data RT/RW itu ya berasal dari Kecamatan, kika hanya menghimpun dan mempublikasikan saja, jadi jangan salahkan kita,” Pungkasnya. (Zan/Lim)