BANGKALAN, Lingkarjatim.com- Komisi D DPRD Bangkalan terus mengawal pelaksanaan program Bantuan Pangan Non Tunai BPNT. Kali ini para legislatif tersebut memanggil pendamping PKH terkait verifikasi dan validasi (verval) data penerima yang dianggap masih belum final, Senin (01/07/2019).
Pasalnya, para wakil rakyat tersebut belum percaya sepenuhnya terhadap data penerima yang digunakan. Sebab data yang dipakai adalah data tahun 2015. Bahkan mereka curiga banyak penerima siluman.
Hal itu disampaikan Abdurrahman Tahir, angota Komisi D yang mengatakan, pihaknya akan terus mengawal program pengganti raskin tersebut sampai tuntas.
“Kami akan terus mengawal program ini hingga tuntas, karena kami curiga banyak penerima siluman di desa-desa. Karena data yang dipakai masih data lama”, ucapnya usai melakukan hearing, (01/07/2019).
Ia mengaku, pihaknya juga akan memanggil Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk mencari titik temu data yang valid antara Dinas Sosial, PKH dan TKSK.
“Kami akan memanggil TKSK untuk klarifikasi terkait verval data penerima BPNT, agar ketemu titik terang terkait data penerima yang belum final ini.”, imbuhnya.
Sementara itu, Koordinator Kabupaten (korkab) PKH Bangkalan, Heru Wahyudi mengungkapkan, pihaknya berterimakasih kepada anggota dewan karena sudah melakukan hearing ini. Agar sama-sama melakukan pengawasan terkait program tersebut.
“Kami sangat berterimakasih dengan adanya hearing ini. Karena dengan ini kita bisa sama-sama melakukan pengawalan terhadap program kesejahteraan sosial ini”, ungkapnya.
Heru menambahkan, hearing tersebut membahas verval data penerima program kesejahteraan sosial seperti PKH, BPNT dan lainnya.
“Masalahnya ada dibawah sebenarnya, karena praktek-prakteknya yang keliru, sehingga jumlah angka kemiskinan belum juga menurun”, imbuhnya
Ia mengaku, untuk PKH sendiri sebenarnya sudah ada penurunan. “Alhamdulillah sampai tahap II ini jumlah penerima PKH di Kabupaten Bangkalan tinggal 71.065. Dan kami pastikan jumlah ini akan terus mengalami penurunan”, pungkasnya. (IKS/Lim)
