BANGKALAN, Lingkarjatim.com– Tim Kirab Satu Negeri GP Ansor Jawa Timur, untuk tim Zona Rote yang membawa merah putih berkeliling wilayah Selatan Indonesia, Minggu (7/10/2018) tiba di Kabupaten Bangkalan.
Kedatangan mereka di Bangkalan disambut langsung Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron.
“Kabupaten Bangkalan ini adalah tempat dari sejarah cikal bakal berdirinya ormas islam terbesar di Indonesia yaitu Nahdlatul Ulama’ ( NU ),” kata Ra Latif, sapaan akrab Bupati Bangkalan.
Oleh karena itu, sesuai jadwal dari Kirab Satu Negeri ini, rombongan akan melanjutkan dengan kegiatan istighosah di magbaroh Syaikhona Moh. Kholil bin Abdul Latif.
“Karena di magbaroh itulah bersemayam maha guru dari para pendiri NU,” tandas pria bertubuh jangkung itu.
Pihaknya juga menyambut baik tujuan dan semangat dari pelaksananaan kegiatan Kirab Satu Negeri yang berupaya merekatkan rasa persatuan dan kesatuan sesama bangsa, merangkai keutuhan NKRI dan menjaga keutuhan nilai nilai budaya.
“Semoga apa yang menjadi maksud dan tujuan dari pelaksanaan kegiatan Kirab Satu Negeri ini benar-benar tercapai,” papar Ra Latif.
Tujuan dari kegiatan kirab ini, untuk membangun spirit dalam menjaga ataupun menumbuhkan nasionalisme.
“Kami ingin keutuhan dari NKRI ini. Itu adalah salah satu tujuan dari kirab satu negeri,” ujar Ketua GP Ansor Bangkalan, Hasani Zubeir dengan singkat.
Senada, Sekretaris GP Ansor Jawa Timur sekaligus kordinator kirab satu negeri Jawa Timur Abid Umar juga mengungkapkan bahwa tujuan dari kirab ini untuk merekatkan dan menjaga keutuhan NKRI.
“Kalau rute yang akan kami kelilingi daiantaranya, Sabang, Meraoke. Tanggal 26 Oktober nanti kami akan menggelar apel akbar, pataka-pataka yang dibawa oleh rombongan nantinya akan diserahkan langsung kepada Presiden Jokowi,” papar Abid agak singkat. (Atep/Lim)