Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 27 Jul 2018 06:57 WIB ·

Bermanfaat, KKN 30 UTM Adakan Sosialisasi Pupuk Cair Organik dan Bank Sampah


Bermanfaat, KKN 30 UTM Adakan Sosialisasi Pupuk Cair Organik dan Bank Sampah Perbesar

Bermanfaat, KKN 30 UTM Adakan Sosialisasi Pupuk Cair Organik dan Bank Sampah

KKN 30 UTM saat adakan Sosialisasi Pupuk Cair Organik dan Bank Sampah

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Sudah menjadi budaya bahwa Kuliah Kerja Nyata(KKN) adalah hal wajib bagi mahasiswa yang mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi. Termasuk bagi mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

Banyak kegiatan yang dilakuakan oleh mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN terutama kegiatan yang berguna bagi masyarakat.

Seperti yang dilakukan oleh kelompok KKN 30 UTM. Kelompok yang bertugas di Desa Banyu Besi, Kecamatan Traggah, Bangkalan ini mencoba berinisiatif mengajarkan warga tentang pengolahan sampah.

“Perihal sampah organik dan non organik dimana kedua sampah tersebut dapat diolah agar lebih bermanfaat lagi bagi warga Banyu Besi, Traggah,” ucap Iqbal Rizaldi P selaku Koordinator Desa KKN 30, Jumat (27/7/2018).

Oleh sebab itu pihaknya pada hari Rabu (23/7/2018) melaksanakan sosialisasi pupuk cair yang berasal dari pelepah pisang yang kering ataupun yang basah.

“Hal ini melihat kondisi lingkungan yang mana terdapat banyak pelepah pisang yang tidak digunakan lagi setelah berbuah,” imbuhnya.

Selain progam pupuk cair organik, ada juga progran bank sampah. Keduanya adalah progam kerja unggulan KKN 30 agar lingkungan sekitar lebih terjaga kebersihanya.

“Progam kerja ini sangat bagus, yang mana bisa membuat lingkungan menjadi bersih,” pungkasnya.

Luluk Masruroh sebagai salah satu pemateri pupuk cair organik mengatakan sebenarnya bukan hanya pelepah pisang saja yang dapat digunakan sebagai pupuk cair organik.

“Melainkan juga sampah-sampah dari daun dan bahan organik lainya. Tetapi melihat kondisi lingkungan yang terdapat banyak pelepah pisang yang tidak digunakan akhirnya dari kita memberikan contoh pelepah pisang saja,” ujarnya.

Untuk progam kerja yang kedua yaitu Bank Sampah, Desa Banyu Besi adalah desa pertama yang melaksanakan progam Bank Sampah ini.

“Semoga ini adalah cikal bakal Progam Bank Sampah di Bangkalan, dan semoga progam ini dapat berjalan dengan lancar,” ucap Syahril selaku pemateri sosialisasi bank sampah. (*/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Pelantikan ASN Sidoarjo Cacat Prosedur, Sekda : Saya Mohon Maaf

23 April 2024 - 16:15 WIB

Tabrak Mobil Tronton, Suami Istri Pengendara Honda Vario Meninggal Dunia

23 April 2024 - 15:42 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL