BANGKALAN, Lingkarjatim.com- Sempat hilang saat proses penguburan, bangkai paus kembali ditemukan warga Modung. Bangkai paus yang mati sejak 5 hari lalu itu ditemukan warga di sungai Gheledek Ghentong, Desa Patereman, Kecamatan Modung, Kabupaten Bangkalan Senin (22/2/21) malam.
Bau menyengat dari bangkai tersebut dirasa mengganggu warga sekitar. Warga khawatir hal ini menimbulkan penyakit bagi penduduk sekitar lokasi penemuan bangkai.
“Ditemukan sisa bangkai paus yang sudah membusuk oleh warga, baunya yang sangat menyengat, warga menemukan bangkai itu di gheledek ghentong,” tutur Dasuki, salah seorang warga sekitar lokasi penemuan Bangkai.
Dasuki menambahkan, sampai sekarang tidak ada penanganan dari pihak terkait, dia menanyakan janji pemerintah dalam hal ini BKSDA, yang katanya tetap memantau hal ini.
“Mana pihak pemerintah, ini ikan sudah busuk apa nunggu hancur yang mau ngambil tindakan kok lalai, BKSDA nya bilang tetap memantau mana kok tidak ada tindakan,” tandasnya.
Menanggapi temuan bangkai paus tersebut, Heri arifin selaku camat Modung tidak bisa memberikan jawaban apapun. Alasannya dia belum konfirmasi ke petugasnya.
“Menurut Informasi warga, kemarin sore memang sempat melihat 1 bangkai paus tersebut. Saya bersama Kasi Wilayah IV madura BKSDA Jatim, mencoba menelusuri lokasi. Paus belum terlihat karena air masih pasang, sementara muspika dan BKSDA masih terus memantau perkembangan selanjutnya,” tutur Heri Arifin. (Muhidin)
