BANGKALAN, Lingkarjatim.com- Wacana Menggratiskan Jembatan Suramadu sangat diapresiasi oleh masyarakat Madura. langkah yang diambil itu memang diharapkan dan diusulkan sejak lama oleh tokoh-tokoh Madura.
“Jadi kebijakan presiden ini pantas diapresiasi oleh masyarakat madura,” kata ketua Propos Madura, Aliman Harish, Minggu (21/10/2018).
Selain mengapresiasi, Aliman sapaannya menilai kebijakan yang ambil itu terlalu politis. Sebab, kebijakan itu turun ketika tahun pemilu yang mana Jokowi juga ikut mencalonkan lagi sebagai Capres tahun 2019 mendatang.
“Ya meskipun kebijakan itu berbau sangat politis karena dinaikkan disaat jelang pilpres,” katanya.
Kendati demikian, ia juga bersyukur akhirnya aspirasi masyarakat Madura dengan gratisnya tol Suramadu oleh pemerintah telah diperhatikan.
Namun, dirinya meyakini masyarakat Madura sudah bisa bisa menentukan pilihannya tanpa ada pengaruh kebijakan tersebut.
“Saya yakin Masyarakat Madura tidak akan terpengaruh dengan rencana ini dalam menentukan pilihan politiknya pada pilpres 2019 nanti,” tutup dia. (Zan/Atep/Lim)