BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Proses vaksinasi covid-19 bagi lanjut usia (lansia) di kabupaten Bangkalan hingga saat ini masih minim. Tercatat dari target sekitar 59 ribu orang, masih sekitar 1.000 orang yang sudah divaksin.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan, Sudiyo mengatakan, selain sebelumnya terkendala keterbatasan vaksin, saat ini juga banyak lansia yang memilih melaksanakan vaksinasi setelah puasa.
“Kendalanya hanya karena bulan puasa. Mereka memilih pelaksanaan pasca hari raya,” ujarnya, Selasa (05/05/2021).
Sudiyo menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi itu dilaksanakan secara kolektif, sehingga jika masyarakat atau desa hendak melaksanakan vaksinasi bagi lansia, maka tinggal dikoordinir, didata dan disetor ke petugas.
“Kalau sudah selesai, bisa kirim melalui email atau bisa datang langsung ke petugas. Nanti kami akan menjadwalkan, kita terbuka,” jelasnya.
Sementara untuk ketersediaan vaksin, Sudiyo mengatakan, hingga saat ini vaksin tersedia sekitar 2 ribu dosis untuk seribu orang.
“Kemarin datang lagi sekitar 2 ribu dosis untuk seribu orang, karena suntikan pertama dan kedua,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi D DPRD Bangkalan, Nur Hasan mengungkapkan, selama vaksinnya masih tersedia dan mencukupi, maka vaksinasi lansia tersebut harus dituntaskan.
“Karena lansia ini yang rentan terjangkit itu daripada usia muda. Maka harus didahulukan, terutama lansia pekerja publik” ucapnya. (Moh Iksan)