BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat untuk Bangkalan Bersih (KMMUBB) menggelar aksi sebar kertas ‘tolak segala bentuk praktek pemalakan di Bangkalan’, Kamis (27/9/2018).
Aksi yang di gelar di lampu merah depan Polres Bangkalan dan depan Masjid Agung ini didasari dari banyaknya kabar burung mengenai palak memalak yang dilakukan oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Bangkalan.
“Adanya LSM secara tupoksi itu mengawal setiap kebijakan pemerintah dan juga menjadi penyambung lidah dari setiap keinginan masyarakat. Tapi di Bangkalan hal itu hanya menjadi semboyan belaka,” kata Wahed, Korlap aksi.
Sebab kata Wahed, saat ini masyarakat menilai keberadaan LSM di Bangkalan hanya menjadi pemeras, tukang palak dan tukang ancam para Dinas dengan data temuan dan seterusnya.
Oleh sebab itu lanjut Wahed, pihaknya secara tegas menolak keberadaan lembaga LSM yang kerap melakukan palak memalak baik terhadap instansi pemerintah maupun masyarakat.
“Kami juga menghimbau kepada masyarakat agar segera melapor kepada aparat penegak hukum, jika menerima informasi terkait dengan praktek palak memalak yang dilakukan oleh oknum LSM,” ujar Wahed.
Selain itu, pihaknya juga meminta agar oknum LSM maupun oknum pemerintah di Kabupaten Bangkalan untuk menghentikan praktek palak memalak yang selama ini diduga sering terjadi.
“Mari kita bersama-sama mengusir keberadaan LSM yang melakukan praktek palak memalak di kota dzikir dan sholawat,” tutup Wahed. (Atep/Lim)