SPORT, Lingkarjatim.com – Semifinal Piala Dunia 2018 menjadi ajang yang mengejutkan. Belgia yang lolos setelah mengalahkan salah satu tim unggulan di Piala Dunia Brazil akan bertemu dengan Timnas Prancis Rabu 11 Juli 2018 dini hari WIB.
Namun yang menarik bukanlah pertemuan dari kedua tim. Melainkan sosok di balik suksesnya Belgia lolos ke semifinal.
Di balik suksesnya Belgia menghempaskan Brazil di perempat final ada sosok Thierry Henry yang saat ini menjadi asisten pelatih Belgia.
Di semifinal nanti, Belgia dapat bergantung kepada pengalaman pria berusia 40 tahun ini.
Selain karena berkewarganegaraan Prancis, Henry memiliki catatan manis sewaktu berprofesi sebagai pemain.
Sewaktu membela Timnas Prancis sebagai pemain, King Henry –julukan Henry– memiliki catatan manis di Piala Dunia.
Tiap kali membawa Prancis lolos ke semifinal, Henry selalu mengantarkan sang negara mentas di partai puncak.
Pencapaian itu diraih Henry sebanyak dua kali, tepatnya pada Piala Dunia 1998 dan 2006.
Pada semifinal Piala Dunia 1998, Henry tampil selama 60 menit saat Prancis mengalahkan Kroasia 2-1 di semifinal.
Pada akhirnya, Prancis racikan Aime Jacquet menjadi kampiun setelah di final menumbangkam Brazil 3-0.
Namun sayang, Henry tidak diberikan kesempatan tampil di laga tersebut.
Di Piala Dunia 2006, Henry berandil besar atas lolosnya Prancis ke final usai menundukkan Portugal 1-0.
Saat itu, gol tunggal Prancis memang dicetak Zinedine Zidane via titik putih. Akan tetapi, Prancis mendapatkan penalti setelah Henry dijatuhkan pemain lawan di kotak terlarang.
Bahkan di perempatfinal, Henry mencetak gol tunggal kemenangan 1-0 Prancis atas Brazil.
Oleh karena itu, kemenangan Belgia atas Brazil di perempatfinal Piala Dunia 2018, bisa dibilang ada andil Henry yang menyalurkan pengalamannya mengalahkan Brazil kepada Eden Hazard dkk.
Dini hari nanti Belgia akan bersua dengan Prancis di semifinal. Mampukah Henry menyalurkan kembali pengalamannya kepada Hazard dkk untuk mengalahkan Prancis dan melaju ke final. Jangan dilewatkan laga dua tim bertabur bintang dini hari nanti. (Atep/Lim)