Terkendala Kabut Tebal, Gunung Arjuno Belum Bisa Dipadamkan

Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Suban Wahyudiono

SURABAYA, Lingkarjatim.com – Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, masih kesulitan memadamkan kebakaran Gunung Arjuno dam Welirang di Kota Batu. Sebab sampai saat ini masih terhambat kabut tebal.

“Tim di lapangan sampai saat ini masih belum bisa memantau Gunung Arjuno, dan Welirang, karena terhambat kabut tebal. Sehingga petugas masih menunggu kondisi sampai kabut hilang, mereka telah standby,” kata Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Suban Wahyudiono, dikonfirmasi, Selasa (6/8/2019).

Suban mengatakan, BPBD Jatim selaku koordinator pemadaman telah menjadwalkan menjalankan operasi pemadaman dan pendinginan Gunung Arjuno dan Welirang hari ini pukul 07.00 WIB. Namun BPBD Jatim bersama BPBD setempat sampai pukul 09.00 WIB, masih mengalami kesulitan lantaran adanya kabut tebal di area gunung tersebut.

“Senin kemarin juga begitu, operasi pendinginan dan pemadaman dihentikan sementara, karena kabut tebal. Sementara hari ini, petugas sudah siap dan standby sejak pukul 07.00 WIB, tapi kabut tebal masih menyelimuti gunung itu sampai pukul 09.00 WIB ini,” ujarnya.

Suban mengaku telah memetakan tiga dari tujuh titik api di lokasi Gunung Arjuno dan Welirang telah dipadamkan, sementara masih ada empat titik lagi belum dipadamkan. 

“Tapi setelah kami pantau pagi tadi, suhu dingin di sana mencapai minus 4 drajat celcius. Ternyata ada embun salju menyelimuti gunung tersebut, mudah-mudahan embun salju itu membantu memadamkan api di gunung itu,” kata Suban.

Hingga saat ini, lanjut Suban, petugas terus memantau perkembangan kabut tebal yang menyelimuti Gunung Arjuno dan Welirang. Setelah bisa dijangkau, para petugas bakal melanjutkan operasi pemadaman dan pendinginan di dua gunung tersebut.

“Pembasahan dilakukan dengan metode water bombing menggunakan helikopter. Sekarang petugas di lapangan masih standby sampai kabut tebal hilang,” kata Suban. (Mal/Lim)

Leave a Comment