Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 12 Apr 2022 00:05 WIB ·

Terkait Insiden Pemukulan Peserta Aksi, Berikut Penjelasan Kapolres Bangkalan


Terkait Insiden Pemukulan Peserta Aksi, Berikut Penjelasan Kapolres Bangkalan Perbesar

Kapolres Bangkalan, AKBP Alit Alarino saat menemui peserta Aksi setelah terjadi insiden pemukulan oleh anggotanya. (Foto: Hasin)

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Aksi demonstrasi mahasiswa di gedung DPRD Bangkalan ricuh. Kericuhan terjadi ketika mahasiswa memaksa untuk masuk  ke dalam Gedung DPRD.

Mahasiswa memaksa masuk lantaran tak kunjung ditemui oleh anggota dewan setempat. Namun setelah hendak memaksa masuk, mahasiswa dihadang oleh petugas kepolisian, sehingga terjadi insiden saling dorong dan berujung bentrok antara mahasiswa dan petugas dari kepolisian.

Berdasarkan pantauan di lapangan,  Sebenarnya Kapolres Bangkalan AKBP Alit Alarino sudah berupaya sedemikian rupa untuk menenangkan kedua belah kubu baik mahasiswa maupun dari anggota kepolisian yang bertugas, namun pada akhirnya kericuhan tetap tidak bisa dihindari.

Tak ayal beberapa mahasiswa dan petugas kepolisian sempat terlibat adu jotos, yang kemudian anggota polisi menjadi beringas sehingga menghujani peserta aksi dengan pukulan menggunakan tongkat.

Tidak berimbang, mahasiswa yang dengan tangan kosong lontang-lantung menyelamatkan diri dari amukan tongkat petugas kepolisian.

Dari Insiden tersebut, diketahui terdapat lima mahasiwa mengalami cidera sehingga dilarikan kerumah sakit teedekat untuk mendapatkan pertolongan medis.

Menanggapi insiden tersebut, Kapolres Bangkalan Alit Alarino mengaku siap bertanggung jawab atas apa yang dilakukan oleh anak buahnya.

Bahkan Kapolres Alit mempersilahkan peserta aksi untuk mengambil jalur hukum jika memang diperlukan.

“Monggo silahkan dilaporkan, jika memang terbukti bersalah akan kami beri sanksi dan akan kami tindak secara tegas,” ucapnya dihadapan para peserta aksi.

Tidak hanya itu, bahkan semua korban yang diakibatkan oleh insiden tersebut, Kapolres Alith mengaku bertanggung jawab untuk biaya pengobatan dan lain-lain.

“Terkait masalah korban, juga Itu akan menjadi tanggung jawab kami,” ucapnya tegas.

Kapolres Alith juga berkata bahwa seandainya dirinya bisa berperan ganda maka dirinya akan berada bersama dengan mahasiswa dan juga sebagai polisi.

“Saya sama rekan-rekan sama, sayang muka saya cuma satu, seandainya saya punya dua muka, maka saya bisa mengamankan yang disana dan menjaga yang dibelakang,” tuturnya menyampaikan bahwa dengan kesungguhan sudah berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik namun insiden tetap tidak bisa dihindari.

“Cuman tadi suasana di lapangan berbeda, saya selaku kapolres akan bertanggung jawab kepada anggota saya apabila nanti anggota saya memang betul-betul bersalah,” pungkasnya. (Hasin)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Pelantikan ASN Sidoarjo Cacat Prosedur, Sekda : Saya Mohon Maaf

23 April 2024 - 16:15 WIB

Tabrak Mobil Tronton, Suami Istri Pengendara Honda Vario Meninggal Dunia

23 April 2024 - 15:42 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL