Pelatihan ini, kata Sugeng, diberikan agar masyarakat di sekitar daeran rawan laka dapat berperan aktif dalam memberikan pertolongan terhadap korban kecelakaan serta mengetahui pihak-pihak yang dapat dihubungi demi menurunkan Dan Menekan tingkat fatalitas korban laka lantas.
“Jangan sampai korban tergeletak di tengah jalan dan menjadi tontonan. Bagi korban, waktu dalam hitungan menit sangat berharga,” terang Sugeng.
Menurut Sugeng, sangat vital diberikan mengingat angka kecelakaan di Sidoarjo terutama Di Jalur (blackspot) masih tinggi. Penanganan yang tepat terhadap korban kecelakaan lalu lintas, dapat menyelamatkan korban dari kejadian yang lebih fatal.
“Dalam banyak kasus kecelakaan lalu lintas yang kami tangani, korban laka dapat terselamatkan dari kondisi yang fatal, karena mendapat penanganan awal yang bagus, karena itu saya berharap para relawan Dan warga Sekitar yang mengikuti pelatihan ini, bisa benar-benar menyerap ilmu yang diberikan pemateri, untuk membantu penanganan korban laka,” harap Sugeng memungkasi. (Imam Hambali)