Tak Tersentuh Perbaikan, Gedung SDN Banjar 3 Memprihatinkan

Bangunan tua yang jauh dari kata layak (Foto: Muhidin)

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Peserta didik dalam menuntut ilmu harusnya merasa aman, terutama ketika belajar di dalam kelas, sehingga pelajaran yang diberikan bisa dengan mudah dipahami oleh peserta didik.

Namun hal itu hampir tidak pernah dirasakan oleh siswa-siswi di SDN Banjar 3 Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan. Pasalnya, mereka selalu dihantui rasa takut saat belajar di dalam kelas.

Bagaimana tidak, gedung yang mereka tempati untuk menuntut ilmu sudah jauh dari kata layak. Sebab gedung sekolah tersebut bisa dikatakan tidak pernah tersentuh perbaikan. Padahal, bangunan tersebut sudah berusia puluhan tahun.

Kepala SDN Banjar 3, Eko Harmanto mengungkapkan, kondisi bangunan sekolah tersebut sangat memprihatinkan, tembok sudah mengelupas, jendela sudah dimakan rayap hingga diganti bambu, bahkan atapnya sudah banyak yang berlubang.

Menurutnya, kondisi tersebut sangat mengancam keselamatan siswa dan guru. Sebab hal yang tidak diinginkan bisa saja terjadi setiap saat.

“Kalau hujan bocor semua, jendelanya ini kami buatkan dari bambu,” ujarnya kepada Lingkarjatim.com, Rabu (18/01/2023).

Dengan kondisi tersebut, Eko mengatakan, proses belajar mengajar menjadi tidak maksimal, terutama ketika musim hujan.

“Jadi karena kondisinya seperti ini, maka sebelum hujan siswa kami pulangkan, kami tidak mau mengambil resiko,” jelasnya.

Tak hanya itu, Eko menjelaskan, kondisi tersebut berdampak pada keberlanjutan sekolahnya. Sebab kondisi itu membuat masyarakat khawatir ketika hendak menyekolahkan anaknya ke SDN Banjar 3.

Akibatnya, saat ini SDN Banjar 3 masuk ke dalam daftar marger karena jumlah siswa kurang dari 60 orang.

“Ini sebenarnya masuk daftar marger, cuma kami masih minta waktu,” jelasnya.

Meski demikian, Eko mengaku, pihaknya tetap semangat dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pendidik yang berkewajiban memberikan pendidikan kepada generasi bangsa.

“Tapi meskipun kondisinya seperti ini, para guru disini tidak putus asa memberikan ilmu terhadap siswa siswi,” ucapnya.

Sementara saat dikonfirmasi, hingga berita ini diterbitkan, Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan, Dewi Ega belum memberikan tanggapan apapun. (Muhidin/Moh.ikhsan/Hasin)

Leave a Comment