Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak, saat memberikan kenang-kenangan ke Saifullah Yusuf alias Gus Ipul
SURABAYA, Lingkarjatim.com – Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak, spontanitas menyatakan dirinya mendukung calon gubernur (cagub) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul di Pilgub Jatim 2018. Sontak, dukungan tersebut membuat awak media terkejut.
Sebab, Partai Golkar salah satu partai yang digadang-gadang bakal mengusung Khofifah Indar Parawansa. “Kalau saya, secara pribadi dukung Gus Ipul,” kata Sahat, saat menerima formulir cagub dari Gus Ipul di kantor DPD Golkar Jatim, Sabtu (19/8/2017).
Namun Sahat tak banyak komentar saat disinggung kabar partainya lebih cendrung dukung Khofifah. Ia juga tak menjawab apakah dukungannya kepada Gus Ipul bakal membuat dukungan partainya ke Khofifah terpecah. “Pokoknya saya selalu mendukung Gus Ipul, kalau sudah ada yang baik dan Jatim kondusif, buat apa cari yang lain,” kata Sahat.
Pernyataan tegas Sahat tersebut, disampaikan saat dia berdiri disamping Gus Ipul dan sejumlah pengurus harian Partai Golkar Jatim dan Bendahara Umum Pengurus Wilayah (PW) Fatayat NU Jatim yang juga anggota DPRD Jatim dari Fraksi PKB, Anik Maslachah.
Gus Ipul yang mendengar pernyataan Sahat, hanya tertawa kecil. “Teman-teman wartawan bisa aja. Wes rek, tulis sing apik-apik (yang baik-baik) saja,” kata Gus Ipul dengan nada becanda.
Bersama Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar (Gus Halim), Gus Ipul mengaku ngin mengajak partai sebanyak mungkin untuk mendukung maju bacagub Jatim. Namun, dia menyadari hal itu tak mungkin dilakulan.
“Saya tidak pernah berpikir semua partai itu akan mendukung. Kami tidak hanya ingin menang pilgub Jatim 2018, tapi juga ingin membangun Jatim bersama partai-partai lain,” kata Gus Ipul.
Ketua PBNU ini menyadari penuh bahwa partai yang dikunjunginya berkali-kali, bisa jadi tidak mendukungnya dalam pilgub Jatim. Masing-masing partai memiliki mekanisme dan harus dihormati oleh dirinya.
“Saya sendiri sudah sering berkomunikasi dengan Partai Golkar, tidak hanya pada acara formal tapi juga informal. Ke Golkar, waktu bulan puasa saya juga datang silaturrahim. Pengambilan dan pengembalian formulir juga datang. Saya bersama Pakde Karwo dapat dukungan dari Golkar saat pilgub 2013 lalu, semoga mendukung kembali 2018,” katanya. (Mal/Lim)
