BANGKALAN, Lingkarjatim.com – PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) memberikan bantuan paket sembako untuk masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Bangkalan, Senin (09/01/2023).
Bantuan tersebut berupa 625 kilogram beras, 70 kilogram telur, 100 liter minyak goreng dan 60 dus mie instan.
Selain PHE WMO SKK Migas juga memberikan bantuan berupa 400 kilogram beras, 50 liter minyak, 50 dus mie instan, 150 kg telur, alat dan perlengkapan kebersihan.
General Manager PHE WMO, Muhammad Arifin mengungkapkan, bantuan tersebut diberikan dengan menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari PHE WMO.
“Ini bentuk komitmen lingkungan dalam pelaksanaan CSR perusahaan. Ini juga sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Bangkalan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SKK Migas Perwakilan Jabanusa, Nurwahidi menambahkan, kegiatan itu adalah komitmen SKK Migas dan KKKS untuk selalu peduli terhadap korban bencana.
“Dalam situasi seperti ini, kami harus hadir sebagai bagian dari anak bangsa yang saling peduli, karena kepedulian adalah bagian dari persatuan yang menguatkan,” katanya.
Dengan adanya bantuan tersebut, Plt Bupati Bangkalan, Mohni mengapresiasi dan berterimakasih kepada PHE WMO dan SKK Migas atas kepeduliannya terhadap masyarakat Bangkalan.
“Kami berterimakasih kepada PHE WMO dan PWP Zona 11 atas kepeduliannya kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Bangkalan khususnya Kecamatan Arosbaya dan Blega. Semoga dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat terdampak banjir,” ucapnya.
Sekedar informasi, tingginya intensitas curah hujan sejak akhir 2022 hingga awal 2023 membuat beberapa wilayah di Kabupaten Bangkalan terendam banjir.
Tercatat, sebanyak 3.303 kepala keluarga terdampak banjir tersebut khususnya di kecamatan Blega dan Arosbaya. (Moh Iksan/Hasin)