Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 3 Apr 2017 10:05 WIB ·

Siapa Sosok Yang Pas Pimpin Bangkalan? Ini Kata Kepala Balitbang


Siapa Sosok Yang Pas Pimpin Bangkalan? Ini Kata Kepala Balitbang Perbesar

    Hasan Bukhori Kepala Balitbang Bangkalan di ruang kerjanya, Senin (03/04). (Foto for lingkarjatim.com)

Lingkarjatim.comBangkalan – Dari hasil pengamatan Badan Penelitian Dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Bangkalan terhadap masalah pemerintahan yang terjadi, maka kedapan perlu pemimpin yang bisa menguasai medan guna bisa memperbaiki masalah-masalah yang terjadi tersebut.

Kepala Balitbang Kabuputen Bangkalan Hasan Bukhori mengatakan, Kabupaten Bangkalan perlu sosok pemimpin yang memenuhi kriteria sebagai pemimpin pembuat sistem yang baik. Jika tidak menurutnya, jangan berharap dalam waktu 5 tahun Bangkalan bisa berkembang. “Kalau saya berharap pemimpin bangkalan itu adalah sosok yang mengerti tentang birokrasi yang tau persis di lapangan bukan hanya sekedar politisi yang cenderung mementingkan kepentingan pribadi,” uajrnya saat ditemui di kantornya, Senin (03/04).

Oleh karena itu lanjutnya, ada beberapa aspek penting yang menjadi poin penting pemimpin bangkalan kedepan. Yang pertama adalah program perencanaan yang selama ini tidak berdasarkan pada keadaan dan kebutuhan yang sebenarnya. Menurutnya selama ini acuan dalam membuat program perencanaan hanya berdasarkan pada program tahun sebelumnya. “Nah ini yang kemudian menjadi masalah tidak bisa mewadahi aspirasi masyarakat,” imbuhnya.

Kemudian yang kedua lanjutnya adalah masalah budaya yang masih dipertahankan oleh para pejabat birokrasi. Termasuk budaya mengacu pada tahun sebelumnya dan budaya tidak tulus dan tertekan dalam bekerja karena merasa takut pada penguasa. “Ketika ada sesuatu yang tidak sesuai prosedur dan tidak jujur ya kita harus berani untuk menyikapinya dengan benar, jangan takut,” jelasnya.

Lebih jauh ia menjelaskan, yang ketiga adalah kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang menjabat harus sesuai dengan kompetensi yang dimiliki. Karena pada kenyataannya selama ini banyak pejabat yang tidak sesuai dengan kompetensi, sehingga menyebabkan kerja yang tidak profesional dan tidak terarah. “Oleh karena itu dinas terkait harus memiliki barometer Pak Jamal PU (pangkat, jabatan, masa kerja, latihan, pendidikan, usia). Nah itu yang harus menjadi pertimbangan dalam penempatan pejabat,” tuturnya.

Yang keempat lanjutnya, harus ada sistem yang baik sehingga bisa menjadi panutan oleh semua pejabat. Setelah tercipta sistem yang baik maka tidak perlu di ganti-ganti lagi. “Nah kalau sudah tercipta sistem yang baik tidak akan ada lagi pegawai yang bekerja merasa tertekan, pasti akan bekerja dengan tulus sesuai sistem yang ada,” pungkasnya.

Penulis : Salim

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ribuan Calon Mahasiswa Ikuti Seleksi UTBK UTM

30 April 2024 - 20:54 WIB

Pemerintah Sampang Dampingi Pelaku Usaha Kreatif

30 April 2024 - 16:23 WIB

Aneh, Disbudpar Bangkalan Tak Tahu Ada Pengembangan Bangunan Ruko di TRK

30 April 2024 - 11:31 WIB

Mendapat Apresiasi Sebagai Mahasiswa Berprestasi Saat Wisuda, Erlina Bagi 3 Tips Kiat Sukses untuk Mahasiswa

29 April 2024 - 20:21 WIB

Tertabrak Kereta Api, Pengendara Serta Penumpang Mobil Ayla Langsung Dievakuasi ke Rumah Sakit

29 April 2024 - 18:12 WIB

Didampingi Ibundanya Menggunakan Pakaian Adat Papua Saat Wisuda, Deyanti : Saya Bangga Orang Mengenal Saya Bagian dari Indonesia

28 April 2024 - 19:31 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA