SAMPANG, Lingkarjatim.com– Sepuluh tahun pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Trunojoyo Sampang, di jalan Pemuda Bahari, Kelurahan Rongtengah, Kecamatan Sampang, tak mendapatkan air bersih. Melalui pengaduan pelanggan, perwakilan masyarakat mendatangi kantor PDAM Trunojoyo Sampang.
Rohaniyah (50) warga jalan Pemuda Bahari,
RT 1 RW 4, Kelurahan Rongtengah, Kecamatan Sampang, salah satu pelanggan PDAM Sampang atas nama rekening pelanggan Rosidi mengatakan, pihaknya tidak mendapatkan air sejak 10 tahun lalu, bahkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih ia harus beli air tangki.
“Pelanggan PDAM di jalan Pemuda Bahari yang sama dengan saya nasibnya, kurang lebih ada 10 kepala keluarga (KK), bahkan kami sejak awal sudah melaporkan pada PDAM terkait kondisi macetnya air pada pelanggan, namun hingga saat ini kurang lebih 10 tahun belum juga teraliri air bersih,” Jelas Rohaniyah saat ditemui di kantor PDAM.
Keluhan senada juga disampaikan Basit salah satu pelanggan di jalan Pemuda Bahari, sebagai pelanggan PDAM meski ada di Kota, sama seperti di Desa sulit mendapatkan air bersih.
Menurut dia, selain mengandalkan membeli air bersih juga menunggu air tadah hujan, karena kondisi sumur warga airnya asin tidak bisa digunakan untuk masak dan minum.
“Kami berharap pada pihak PDAM untuk segera menyelesaikan kendala tersebut, agar pelanggan bisa kembali menerima air bersih,” ujarnya.
Sementara Direktur PDAM Sampang Fauzan yang didampingi Yazid Solihin, Kabag Hubungan Langganan PDAM Sampang mengatakan, kendala air di jalan Pemuda Bahari tersebut karena kemungkinan ada pipa yang tersumbat.
Di tahun 2019 ini pihaknya mengklaim akan melakukan peremasan pipa tersebut.
“Tim teknis PDAM Sampang akan segera turun untuk menyisir kondisi pipa tersebut termasuk yang di jalan Pemuda Bahari, di tahun 2019 ini kami akan melakukan peremajaan pipa di 14 titik,” terang Yazid Solihin. (Hol/Atep/Lim)