
PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Wakil Bupati Pamekasan, H. Raja’e meresmikan Desa Pangorayan, Kecamatan Proppo sebagai desa tangguh di tengah pandemi Covid-19, pada Kamis (4/6/2020).
Di kegitan tersebut Wakil Bupati didampingi oleh Kapolres Pamekasan, Dandim 0826, Camat setempat, Kapala Desa setempat beserta perangkat dan Tim Satgas Covid-19 tingkat Kecamatan dan desa.
Dalam sehari, ada tiga desa di Pamekasan yang diresmikan sebagai kampung tangguh, yakni Desa Pangorayan, Desa Toket Proppo dan Desa Sotabar Pasean.
“Program kampung tangguh ini merupakan program utama Polisi Daerah (Polda) Provinsi Jawa Timur yang diterapkan hampir semua desa di Jatim dan sudah mendapatkan dukungan dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa,” kata Wakil Bupati Pamekasan.
Dalam sambutannya, Raja’e menyampaiakan tiga pesan utama dan penting untuk diperhatikan oleh masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19, salah satunya yakni mengajak masyarakat untuk tangguh menghadapi Virus asal wuhan ini dengan cara menjaga kesehatan.
“Pesan yang kedua yakni kita harus tangguh dalam menghadapi persoalan ekonomi, sehingga lumbung pangan kita bisa dipastikan cukup selama menghadapi pandemi Covid-19 dan seterusnya,” pasalnya.
Sementara pesan yang ketiga yakni Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, “Alhamdulillah saya lihat bhabinkamtibmas di masing-masing daerah sudah saling bahu membahu turut serta di dalamnya, para Kadus, Kades, Hansip dan unsur lainnya,” ucap matan Kepala Desa Bujur itu.
Pihaknya berharap, semoga saja di Pamekasan dan di Indonesia pada umumnya tidak terjadi seperti di daerah Negara lainnya, dimana ada sebagian Negara yang menerapkan lockdown dan mengakibatkan ketidak amanan serta ketidak tertiban.
“Ayo kita berdo’a bersama-sama, semoga pandemi dan penyebaran Covid-19 ini bisa cepat berlalu. Sehingga kita bisa kembali normal seperti sebelumnya,” harapan dan do’a H. Raja’e untuk Pamekasan dan Indonesia. (Supyanto Efendi/Advetorial)