PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Ratusan umat islam dari berbagai organisasi menggelar aksi demonstrasi menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) di depan kantor DPRD Pamekasan, Kamis (2/7/2020).
Koordinator Aksi dalam kesempatan itu, Herman menyampaikan bahwa ada beberapa Organisasi Islam yang ikut hadir dan menyuarakan aspirasinya, diantaranya LPI, FPI, SI, Persis, Hidayatullah, Al-Irsyad dan Kokam Muhammadiyah.
“Kami semuanya sepakat dan tegas untuk menolak RUU HIP yang saat ini masih ditunda pembahasannya,” ucapnya.
Selain menolak, pihak meminta DPR RI melalui DPRD Pamekasan untuk segera mencabut RUU HIP tersebut dari Proleknas dan jangan sampai dilegalisasi.
“Jika tetap lanjut pembahasan RUU HIP dan disahkan, maka umat Islam akan melakukan jihad,” ungkapnya.
Berdasarkan pantauan, perwakilan ulam yang ikut aksi menyerahkan surat pernyataan penolakan RUU HIP kepada Ketua DPRD Pamekasan untuk disampaikan kepada DPR RI.
Menanggapi aspirasi peserta aksi, Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rahman mengaku siap untuk menyampaikan surat pernyataan penolakan tersebut sendiri secara langsung kepada DPR RI.
“Karena bagi kami Pancasila sudah sempurna dan tidak perlu dilakukan perubahan kembali, jadi kami pertegas bahwa Pancasila tidak harus mengikuti zaman tapi zaman yang harus kembali kepada Pancasila,” katanya. (Supyanto Efendi)