BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Beberapa hari yang lalu terlihat beberapa petugas sedang melakukan pemangkasan ranting pohon yang ada di pinggir jalan di area Stadion Gelora Bangkalan.
Dari hasil pemangkasan tersebut terlihat tumpukan ranting dibiarkan mengering hingga saat ini sehingga dikeluhkan oleh Ahmad, salah satu pemuda yang biasa nongkrong di warung kopi yang ada di halaman stadion tersebut.
Menurutnya, hal tersebut seharusnya tidak dibiarkan begitu saja, karena selain mengganggu dan merusak pandangan, hal tersebut juga dianggapnya berbahaya.
“Ini kan kalau siang di tempati orang jualan, malam ada odong odong yang beroperasi kan sangat menggangu, apalagi kalau sudah kering seperti itu kan gampang terbakar kalau terkena puntung rokok atau orang iseng kan bisa jadi mas,” ucapnya Rabu, (21/12/22).
Menanggapi keluhan tersebut, Anang Yulianto selaku kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengatakan bahwa yang memiliki tanggung jawab untuk mengangkut ranting pohon hasil pemangkasan tersebut adalah Dinas Pemuda dan Olahraga.
“Yang angkut hasil potong itu Dispora mas, kami sifatnya hanya membantu pemotongan ranting,” Jelasnya.
Media Lingkarjatim pun melakukan konfirmasi ke Dinas Pemuda dan Olahraga perihal ranting yang dibiarkan begitu saja selama berhari-hari hingga kering di halaman Stadion Gelora Bangkalan.
Kadispora, melalui Candra Irawan selaku Kasi Sarpras sekaligus Pengelola SGB menjelaskann bahwa ranting yang sudah kering tersebut berada di lokasi yang bukan wilayahnya.
Menurutnya tidak semua area di SGB masuk wilayah dan tanggaung jawabnya Dispora, melainkan ada area yang menjadi tanggung jawab paguyuban.
“Begni mas, disana ada pembagian lahan untuk kebersihan, kalau yang sebelah barat itu bagiannya paguyuban, kalau yag tadi memang belum diangkut semua karena mobilnya lagi dipakai kantor,” Pungkasnya. (Muhidin/Hasin)