Prospek Pembangunan Stadion Trunojoyo Sampang Lelet

publik sepakbola Kabupaten Sampang hingga kini belum dipuaskan dengan hadirnya stadion trunojoyo

SAMPANG, Lingkarjatim.com – Rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang dalam proyek pembangunan Stadion Trunojoyo yang akan dibangun di Kecamatan Camplong dipastikan berjalan lamban. Pasalnya tahun ini Pemkab setempat baru bisa menyelesaikan separuh lahan yang ada. Padahal sesuai ketentuan, lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan stadion seluas 10 hektar.

Saat dikonfirmasi Kepala Disporabudpar Sampang Aji Waluyo mengakui tahun ini hanya menyiapkan dana Rp 15 miliar. Diprediksikan, anggaran tersebut hanya dapat membebaskan empat sampai lima hektare dari keseluruhan lahan yang ada saat ini.

“Anggaran Rp 15 miliar itu, kemungkinan hanya bisa membebaskan empat atau lima hektar lahan saja. Kekurangannya dianggarkan tahun depan,” katanya, Rabu (26/6/2019).

Dijelaskan, Pemkab Sampang sudah menetapkan lokasi yang akan dibangun. Dalam pembangunan stadion tersebut, diakuinya masyarakat setempat yang terdampak sudah memberikan izin dengan disertakan tanda tangan dari setiap pemilik lahan.

“Masyarakat sudah menandatangani persetujuan disaksikan DPRD dan tokoh masyarakat, beberapa waktu yang lalu,” tambahnya.

Sebelumnya, Tombak Abdullah Pengiat sepakbola Kabupaten Sampang mendesak Pemerintah setempat untuk segera merealisasikan pembangunan stadion yang menjadi kebanggaan pulau Madura nantinya tersebut. Terlebih sejumlah penyumbang dana dari pemerintah pusat dipastikan akan terealisasi.

“Ini harus disambut dengan realiasi pembebasan lahan yang menjadi pintu masuknya program pembangunan gedung stadion itu, karena kalau lahan yang disiapkan belum terealiasi maka dengan otomatis bantuan anggaran dari pusat juga akan terhenti,” katanya.

Pihaknya berharap, geliat sepakbola kembali menjadi pilihan utama olahraga di Kabupaten Sampang setelah terbangunnya stadion tersebut, sehingga marwah sepakbola kabupaten Sampang kembali pada masa kejayaannya.

“Sekarang ini tinggal menunggu keseriusan pemerintah daerah dalam merealiasikan pembangunannya, jangan hanya wacara dan tidak ada kejelasan,” tandasnya. (Hyd/Lim)

Leave a Comment