Menu

Mode Gelap

HUKUM & KRIMINAL · 12 Nov 2018 08:03 WIB ·

Polisi Selidiki Insiden Korban Jiwa ‘Surabaya Membara’


Sejumlah orang jatuh dari atas rel kereta api Perbesar

Sejumlah orang jatuh dari atas rel kereta api

Sejumlah orang jatuh dari atas jembatan rel kereta api

SURABAYA, Lingkarjatim.com – Polrestabes Surabaya melakukan penyelidikan terkait insiden tiga orang meninggal ketika ‘Surabaya Membara’. Hingga saat ini, belum ada pihak yang dijadikan tersangka.

“Masih dalam proses penyelidikan. Kami juga akan melakukan pemeriksaan, baik kepada pihak Kereta Api (KAI), dan panitia acara,” kata Kasat Reskrim Polrestabes, Surabaya AKBP Sudamiran, dikonfirmasi, Senin (13/11).

Pemeriksaan sejauh ini telah melakukan pemanggilan terhadap panitia ‘Surabaya Membara’, di antaranya Taufik Monyong. Selain itu, polisi mengaku juga telah meminta keterangan warga saat terjadi insiden naas tersebut, Jumat malam.

Hingga kini, lanjut Sudamiran, pihaknya belum bisa menyimpulkan hasil keterangan yang dikumpulkan dari seluruh pihak yang telah menjalani pemeriksaan.

“Pemeriksaan sampai saat ini masih berlangsung, jadi belum bisa disimpulkan. Kami juga masih akan memanggil masinis, apakah ada kelalain atau tidak. Jadi tunggu sampai semua pemeriksaan selesai,” ujarnya.

Sementara terkait izin acara ‘Surabaya Membara’, Sudamiran mengaku masih akan mengecek ke semua pihak untuk memastikannya. “Nanti kita akan cek kembali untuk memastikannya. Tapi untuk surat pemberitahuan memang ada,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia ‘Surabaya Membara’, Taufik Hidayat, menyatakan bahwa acara drama kolosal sudah mendapat izin dari pihak kepolisian, untuk menyelenggara acara di dekat Tugu Pahlawan Surabaya.

“Izin dan pemberitahuan ada kok, bahkan kami meminta bantuan pengamanan kepada kepolisian,” ujarnya.

Meski demikian, Taufik tak mengelak bahwa pihaknya tidak berkoordinasi dengan Pemkot Surabaya. Alasannya, pihaknya menggelar acara bukan menggunakan fasilitas Pemkot Surabaya.

“Ini kan acara bukan digelar menggunakan fasilitas Pemkot, kami juga tidak minta bantu dana Pemkot. Jadi ini acara merupakan kegiatan relawan yang peduli untuk menyambut Hari Pahlawan, jadi yang jelas izinnya ke pihak kepolisian setempat (Polrestabes Surabaya),” ujarnya. (Mal/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Pelantikan ASN Sidoarjo Cacat Prosedur, Sekda : Saya Mohon Maaf

23 April 2024 - 16:15 WIB

Tabrak Mobil Tronton, Suami Istri Pengendara Honda Vario Meninggal Dunia

23 April 2024 - 15:42 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL