PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi di Kabupaten Pamekasan kini telah menyebar di semua kecamatan. Sementara awalnya wabah tersebut hanya menyebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Kadur dan Kecamatan Larangan, Senin (13/6/2022).
Salah satu gerak cepat guna penanganan terhadap sapi yang terjangkit wabah tersebut, Pemkab Pamekasan memberikan fasilitas pelayanan dengan menyebar nomor telepon yang terpasang dibrosur melalui jejaring media sosial dan platform whatshapp.
“Kami memiliki tujuh dokter hewan dan 13 koordinator penyuluh kesehatan hewan yang tersebar di 13 kecamatan di Pamekasan,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Peternakan (DKPPP) Pemkab Pamekasan Ajib Abdullah.