Pemkab Pamekasan Ajak Perusahaan untuk Terlibat Dalam Program Simpati Lansia

PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Pemkab Pamekasan mengundang sejumlah perusahaan untuk terlibat dalam program Simpati Lansia di bawah naungan dinas sosial (dinsos) yang tidak tercover Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten.

Perusahaan yang hadir pada kesempatan tersebut, diantaranya Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), PT. Taspen, Pertamina dan beberapa perusahaan lain, baik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Rapat yang di pusatkan di ruang Peringgitan Pendopo Ringgo Sukowati itu dipimpin langsung oleh Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam, dengan didampingi Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Moch. Tarsun, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Taufikurrahman, serta Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Agus Mulyadi, Jumat (2/7/2021).

“Kami sengaja undang bapak/ ibu semua untuk terlibat dalam program simpati lansia yang telah berjalan. Ini demi kemanusiaan,” ujar H. Baddrut Tamam

Menurutnya, Pemkab Pamekasan saat ini hanya mampu memberi makan 400 orang lanjut usia (lansia) melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten. Sebab, sebelumnya anggaran yang ada harus direcofusing untuk penanganan covid-19, sementara jumlah lansia di daerahnya melebihi angka tersebut.

Bupati pun bercerita tentang beberapa temuannya di lapangan yang masih banyak lansia tidak tersentuh program simpati lansia tersebut. Tentu, hal itu butuh dukungan dari beberapa perusahaan atau perorangan agar mereka sama-sama mendapatkan jatah makan dua kali sehari sebagaimana program pemkab.

“Kita ini sekarang mau lelang kebaikan, mungkin pertamina, BRI dan lain-lain ada CSR-nya (corpurate social responsibility) yang bisa membantu itu. Nanti di launching kalau ini kepeduliannya BRI, Bank Jatim, pertamina begitu,” tandasnya.

Pihaknya menjelaskan, bahwa program simpati lansia ini sangat membantu orang-orang sepuh sebatangkara yang ada di 13 kecamatan. Meskipun untuk sementara kemampuan APBD tidak bisa menyentuh secara keseluruhan.

“Saya terketuk hati dan tergerak melalui program simpati lansia, semoga yang lain juga tergerak untuk membantu,” harapnya. (Supyanto Efendi *).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here