SUMENEP, Lingkarjatim.com – Pasar anom Sumenep, Jawa Timur kembali mengalami kebakaran, Jum’at (03/05/2019) petang. Kali ini pasar anom baru blok A hangus dilalap si jago merah. Dari kebakaran itu, setidaknya ada enam unit kios yang ludes terbakar.
“Yang terbakar sekitar 6 unit kios, ludes karena api langsung membesar, ke 6 unit itu semua di lantai dasar, salah satunya toko sahabat. Kalau di lantai atas, tidak kena,” tutur Herman Pratipto, salah seorang pemilik lapak aksesoris di pasar anom.
Kebakaran pasar anom ini, berdasarkan informasi dari salah satu pemilik lapak itu sudah terjadi ke tiga kalinya. Sebelumnya pasar anom juga mengalami kebakaran sebelum diresmikannya pasar anom baru blok A pada Oktober 2016 silam.
“Pasar ini sudah 3 kali terbakar mas, tahun 2007, 2013, dan sekarang kembali terbakar, tadi sekitar pukul 16:30 WIB,” imbuhnya.
Kata dia, kios yang terbakar itu, merupakan lapak yang menjual sandal, kasur, bantal, dan barang jualan lain. Dimana barang yang dijual memang terbuat dari bahan yang mudah terbakar. “3 unit toko sahabat, jual sandal, kios lain jual kasur dan beberapa kios lainnya, entah jualan apa,” jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran, termasuk berapa besaran kerugian yang disebabkan kebakaran tersebut. “Kita tidak tau berapa kerugiannya, itu tugas kepolisian untuk mengusutnya,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu sumber yang tidak ingin disebutkan identitasnya mengatakan, penyebab kebakaran itu diduga karena korsleting listrik.
“Kemungkinan ya karena konsleting listrik, cuma kami tidak mau menduga-duga, biar pihak berwenang saja yang menyampaikan,” katanya.
Pihak pengelola pasar, hingga kepolisian setempat saat ini belum ada yang dapat dimintai keterangan oleh awak media. Sementara itu sekitar pukul 17.30 pihak pemadam kebakaran baru bisa memadamkan api. (Lam/Lim)
