SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Sebanyak 16 orang anggota DPRD fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sidoarjo bersumpah (Bai’at) setia kepada Nahdhatul Ulama, Jumat malam, (20/9/2019).
Mereka disumpah setia (Bai’at) langsung oleh Rais Syuriah KH Ahmad Rofiq Sirodj di kantor PCNU Sidoarjo, agar mereka komitmen mengawal program Nahdliyyin di kursi legislatif periode 2019-2024.
“Biar komitmen dalam menjalankan tugasnya di legislatif, kalau nanti berbuat salah ada sanksinya,” kata Saiful Ilah Ketua PKB Sidoarjo.
Disamping itu, kata Abah Ipul sapaan akrabnya Bupati Sidoarjo, dalam pembekalan dan Bai’at anggota dewan dari fraksi PKB oleh NU ini juga sebuah langkah strategis. Karena program harus direncanakan dengan baik.
“Agar dalam merencanakan program di legislatif dewan dari PKB bisa melibatkan semua komponen organisasi agar tercapai tujuannya,” paparnya.
Kendati demikian, kata abah Ipul, jika dalam perjalanannya anggota legislatif dari partai PKB tidak komitmen dan tidak patuh pada pimpinan partai dalam mengambil kebijakan. Maka tentu akan menerima saksi dari partai.
“Jika tidak komitmen saksinya bisa di pergantian antar waktu (PAW) mereka kan sudah di sumpah,” tegasnya.
Sementara itu, H Maskun Ketua Tanfidziah PCNU Sidoarjo, menambahkan, pembai’atan ini sebagai penegasan PKB yang kelahirannya sebagai anak kandung NU. Dan NU adalah orang tua PKB.
“Saya berpesan, jadi anak yang shaleh dan anak shaleh. NU tidak akan tidak akan berpindah ke lain hati,” pesannya.
Oleh karena itu, ia berpesan empat sifat kepada anggota DPRD fraksi PKB. Agar dalam menjalankan tugasnya di legislatif lancar dan membawa keselamatan bagi kesejahteraan masyarakat Sidoarjo khususnya.
“Yang pertama harus jujur, uang yang kedua harus amanah, ketiga tanggung jawab dan terakhir harus mengemban aspirasi masyarakat,” tukasnya. (Imam Hambali)