
BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Ada saja cara yang dilakukan maling untuk menggelar aksinya. Kali ini sebuah toko distributor pupuk yang berada di Jalan Raya Desa Telang, Kamal, Bangkalan dibobol maling saat mati lampu.
BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Ada saja cara yang dilakukan maling untuk menggelar aksinya. Kali ini sebuah toko distributor pupuk yang berada di Jalan Raya Desa Telang, Kamal, Bangkalan dibobol maling saat mati lampu.
Aksi maling yang berbarengan dengan konsleting jaringan listrik di Jembatan Suramadu itu berhasil menggasak uang ratusan juta rupiah, Sabtu malam (23/09/2017). Diduga pelaku masuk lewat atap bangunan dengan cara menjebol atap toko.
Sebelumnya, di Kabupaten Bangkalan terjadi pemadaman listrik bergilir. Pelaku memanfaatkan kesempatan itu karena kebetulan kondisi gudang dalam kondisi kosong. Pemilik toko, Arif (40) sedang melayat ke Desa Burneh. Sekitar pukul 21.00 Wib korban pulang ke rumah.
“Pada saat tiba di rumah, kondisi lampu belum menyala,” terang Kapolsek Kamal, AKP Puguh Suatmojo, Minggu(24/09/2017).
Korban baru mengetahui kejadian itu setelah melihat pecahan asbes berserakan. Korban curiga bahwa telah terjadi sesuatu. Korban buru-buru mengecek tempat penyimpanan uang. Korban menuju laci yang ada di dalam toko. Ditempat itu korban meletakkan uang sebesar Rp. 8.000.000. Sayang, uang itu ludes dibawa kabur pelaku.
Tak hanya itu, pelaku juga menyusup masuk ke kamar korban. Di kamar itu uang Rp.150.000.000 yang diletakkan di bawah kasur juga diembat. Korban shock dan melaporkan kejadian itu ke Polisi.
“Kami masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan Pelaku masih dalam penyelidikan,” Pungkasnya. (Lim)