Mathur Kunjungi Mathan dan Sibeh yang Hidup Tengah Alas

Mathur Husyairi Saat Menyerahkan Bantuan

BANGKALAN, Lingkarjatim.com– Mathur Husyairi mengunjungi keluarga Mathan dan Sibeh yang harus hidup pas-pasan. Apalagi Mathan dan Sibeh hidup bersama 7 anaknya di desa Kalabetan, Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan.

Keluarga yang jauh dari kata mampu itu harus tinggal dirumah mirip gubuk yang beralaskan tanah ditengah bukit. Apalagi jauh dari pemukiman warga. Mathan dan Sibah tidak memiliki listrik bahkan ia masih menggunakan alat penerangan tradisional (Lampu Taplek).

Ketika kesulitan untuk makan. Ia pernah mengkonsumsi seperti hewan tupai, biawak bahkan ular piton. Hal itu dilakukan Mathan dan Sibeh hanya ingin menikmati daging. Sementara air minum harus mengambil ke sumur yang cukup jauh dari tempat tinggalnya.

Namun, Mathan dan Sibah sudah masuk data penerima keluarga harapan (PKH) dan pernah mendapatkan bantuan beras. Hal itu tidak cukup untuk menghidupi keluarganya.

Mathur Husyairi bersama Kepala Desa Kalabetan H. Roni mengunjungi serta memberikan sedikit bantuan berupa beras, minyak dan telur agar dapat mengkonsumsi makanan yang layak.

“Bantuan ini tidak seberapa, namun saya berharap dapat membantu meringankan beban hidupnya sehari-hari,” kata Mathur ketika memberika sumbangan itu. Minggu (12/04/2020).

Bahkan, Mutmainah istri Mathur Husyairi juga menawarkan kepada Sibeh agar anaknya disekolahkan di kota Bangkalan. “Kalau ibu berkenan disekolahkan di Bangkalan dan tinggal di rumah saya,” kata Mutmainah ke Sibeh. (Khoeron Gazan)

Leave a Comment