Lulusan SMK Dominasi Pengganguran di Jawa Timur

Acara Muskab Kadin Sidoarjo 

SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Gelaran Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke VI Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Sidoarjo, diharapkan menghasilkan ide dan program yang konstruktif bagi kemajuan dunia usaha. Pasalnya, tantangan kedepan kurangnya pekerja terampil.

Imam Sugiri selaku ketua Kadin periode 2014 – 2019 mengatakan bahwa Kadin berupaya terus menumbuhkan ekonomi Sidoarjo dengan lebih menggali lagi peluang dan tantangan yang ada. Ia mengaku sampai dengan saat ini peran kadin dalam menumbuhkan ekonomi Sidoarjo kurang maksimal.

“Saya per hari ini akan mengakhiri masa jabatan sebagai ketua Kadin Sidoarjo. Saya berharap melalui Muskab ini akan muncul program-program yang dapat mendongkrak perekonomian Kabupaten Sidoarjo dengan memanfaatkan dan mengambil peluang bisnis yang ada,” ujar Imam Sugiri, di Fave Hotel, Rabu (24/7/2019).

Menurut Sugiri, peluang dan tantangan di era revolusi industri 4.0 bagi pelaku bisnis menjadi tema dalam Muskab Kadin VI Sidoarjo. Tujuannya agar nantinya para pelaku bisnis yang tegabung dalam Kadin Sidoarjo bisa lebih memahami lagi potensi pasar dalam pengembangan bisnis. 

“Pasalnya pemkab Sidoarjo membuka pintu selebar-lebarnya kepada para investor yang ingin berbisinis di Sidoarjo,” tukasnya.

Sementara itu, Adik Dwi Putranto Wakil Ketua Kadin Jawa Timur, menyampaikan bahwa sampai dengan saat ini lulusan SMK paling banyak yang menganggur. Bagi ketua Kadin Sidoarjo yang akan terpilih nanti diharapkan bisa menggandeng pemerintah dalam menyelesaikan problem tenaga kerja.

“Pertumbuhan ekonomi Sidoarjo diatas rata-rata nasional, tiap tahun nilai investasi naik, pertumbuhan ekspor meningkat dan peluang bisnis terbuka lebar. Sedangkan tantangannya adalah kurangnya pekerja terampil, jumlah pengangguran masih didominasi lulusan SMK,” Adik Dwi Putranto singkat. (Mam/Lim)

Leave a Comment