Luar Biasa, Kades Ini Wajibkan Shalat Berjamaah Untuk Semua Perangkat Desa

Perangkat Desa saat melaksanakan shalat berjamaah

SITUBONDO, Lingkarjatim.com – Ada aktifitas berbeda yang diberlakukan wajib oleh Pemerintah Desa Curah Jeru, Kecamatan Panji, Situbondo terhadap semua perangkat desa. Mulai dari Sekretaris Desa, Kaur, Kasi dan Staf wajib mengikuti shalat berjamaah selama jam dinas terutama shalat dzuhur.

“Ini untuk menyeimbangkan antara kewajiban tugas sebagai perangkat desa dan kewajiban sebagai makhluk yang harus menunaikan kewajiban kepada tuhan seperti shalat,” jelas Setiawan Kepala Desa Curah Jeru, Rabu (4/4/2018).

Ia tidak mau perangkat desa asyik bekerja dan lalai pada kewajiban utamanya yaitu melaksanakan ibadah. Ia menceritakan bahwa aturan ini sudah lama diberlakukan yaitu mulai pertengahan tahun 2017.

“Kalau kegiatan ini dianggap baik oleh sahabat-sahabat kepala desa dan pemerintah daerah, saya berharap sahabat kepala desa bisa melakukannya, minimal pemerintah daerah bisa mendorong pemerintah desa di bawah. Kan enak, sekarang bupati menggalakkan shalat dzuhur berjama’ah kalau pemerintah daerah juga didorong,” ujar Kades dua periode ini.

Sementara itu Yogie Kripsiansah Kabid Bina Desa pada Dinas Pembangunan Masyarakat Desa Kabupaten Situbondo mengapresiasi kewajiban melaksanakan shalat berjamaah ini.

“Saya sangat senang dan mengapresiasi sekali apa yang sudah dilakukan pemdes Curah Jeru, saya harap ini dilakukan terus menerus dan istiqamah serta mampu mempertahankan identitasnya sebagai salah satu desa yang terbaik,” papar pria yang akrab dipanggil YKS ini.

Pria yang juga ketua PC. GP Ansor Situbondo ini berharap desa-desa lain bisa melaksanakan hal yang sama dengan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah Desa Curah Jeru.

H. Rudi, warga kelurahan Mimbaan yang datang untuk mengurus administrasi ke kantor desa dan ikut shalat jamaah dzuhur mengaku salut dengan pemdes Curah Jeru.

“Luar biasa ini (shalat berjama’ah) diwajibkan oleh petinggi terhadap perangkat desa, menurut saya ini patut ditiru untuk desa atau kelurahan di Situbondo” tuturnya. (yad/lim)

Leave a Comment